Maria Mutiara Saragih
UNIVERSITAS PRIMA INDONESIA

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH SEDUHAN TEH DAUN BANGUN-BANGUN TERHADAP PRODUKSI ASI DI KLINIK PRATAMA HARYANTARI MEDAN TAHUN 2021 Debora Paninsari Paninsari; Maria Mutiara Saragih; Susi Susanti Aritonang; Oinike Septiani Wau; Friska Nora Wati Marpaung
Jurnal Doppler Vol. 5 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Periode post-partum adalah periode krisis yang dialami ibu, pasangan, maupun keluarga yang bersangkutan. Salah satu yang menjadi penyebab periode krisis yaitu proses laktasi (Andina,2019). Berdasarkan Profil Kesehatan Indonesia (2019) Pada tahun 2019 cakupan bayi yang mendapat ASI eksklusif sebesar 67,74%. Angka tersebut sudah mencapai target Renstra tahun 2019 yaitu 50% . Persentase tertinggi pemberian ASI eksklusif terdapat pada Provinsi Nusa Tenggara Barat sebesar (86,26 %) dan persentase terendah terdapat pada Provinsi Papua Barat sebesar (41,12%). Untuk persentase Provinsi Sumatera Utara sebesar 59,97% sudah mencapai target. (Profil Kesehatan Indonesia, 2019). Jenis penelitian ini menggunakan desain penelitian Quasi Experiment Design dengan menggunakan pendekatan Non-Equevalent Control Grou. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu menyusui di Klinik Pratama Haryantari berjumlah sebanyak 30 orang. hasil uji Wilcoxon Signed Rank Test pada kelompok eksperimen menunjukkan nilai p-value = 0,008 dengan nilai signifikan p
PENGARUH SEDUHAN TEH DAUN BANGUN-BANGUN TERHADAP PRODUKSI ASI DI KLINIK PRATAMA HARYANTARI MEDAN TAHUN 2021 Debora Paninsari Paninsari; Maria Mutiara Saragih; Susi Susanti Aritonang; Oinike Septiani Wau; Friska Nora Wati Marpaung
Jurnal Doppler Vol. 5 No. 1 (2021)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Periode post-partum adalah periode krisis yang dialami ibu, pasangan, maupun keluarga yang bersangkutan. Salah satu yang menjadi penyebab periode krisis yaitu proses laktasi (Andina,2019). Berdasarkan Profil Kesehatan Indonesia (2019) Pada tahun 2019 cakupan bayi yang mendapat ASI eksklusif sebesar 67,74%. Angka tersebut sudah mencapai target Renstra tahun 2019 yaitu 50% . Persentase tertinggi pemberian ASI eksklusif terdapat pada Provinsi Nusa Tenggara Barat sebesar (86,26 %) dan persentase terendah terdapat pada Provinsi Papua Barat sebesar (41,12%). Untuk persentase Provinsi Sumatera Utara sebesar 59,97% sudah mencapai target. (Profil Kesehatan Indonesia, 2019). Jenis penelitian ini menggunakan desain penelitian Quasi Experiment Design dengan menggunakan pendekatan Non-Equevalent Control Grou. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu menyusui di Klinik Pratama Haryantari berjumlah sebanyak 30 orang. hasil uji Wilcoxon Signed Rank Test pada kelompok eksperimen menunjukkan nilai p-value = 0,008 dengan nilai signifikan p