Studi ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesadaran masyarakatdalam pembuatan Sumur Resapan Air Hujan (SRAH) pada RW.02Kelurahan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Dalam studi ini dilakukan surveiterhadap 42 responden warga yang belum membuat SRAH denganluas tanah yang disurvei minimal 225 m2. Kuesioner tersebut meliputiidentitas responden, butir–butir pernyataan dalam bentuk daftarcentang (Check List). Data lalu dianalisis dengan rumus statistikasederhana.Dalam penelitian ini, pengukuran validitas menggunakan teknikkorelasi product moment dari Karl Pearson. Untuk menghitungreliabilitas instrumen, digunakan rumus Alpha Croncbach. Metodepenelitian yang digunakan adalah deskriptif survei. Sampel sebanyak42 rumah (42 KK) yang tersebar di RW.02. Instrumen uji cobasebanyak 20 butir pernyataan kepada 20 responden diperoleh 15 butirpernyataan dengan hasil valid dan reliabel.Hasil penelitian kuesioner didapatkan bahwa nilai indikatorpengetahuan sebesar 3,43 dengan interpretasi “baikâ€. Untuk indikatorsikap sebesar 2,63 dengan interpretasi “cukupâ€. Kemudian pada nilaiindikator perilaku sebesar 2,44 dengan interpretasi “kurangâ€. Nilaikeseluruhan indikator kesadaran sebesar 2,83 dengan interpretasi“cukupâ€.Kesimpulan dari penelitian ini adalah pengetahuan masyarakatbaik namun sikap dan perilaku untuk membuat SRAH tidak sesuaidengan kenyataan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwapengetahuan masyarakat tidak didukung dengan sikap maupunperilakunya.