Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peran Desentralisasi Fiskal Terhadap IPM dan Penyerapan Tenaga Kerja di Kota Jambi Ahmad Soleh; Ayu Ardilla
PARETO : Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Publik Vol 1 No 2 (2018): PARETO
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH. Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (535.732 KB) | DOI: 10.32663/pareto.v1i2.610

Abstract

This study analyzes how the role of fiscal decentralization on economic growth, the human development index and direct and indirect employment absorption that occurred in Jambi City. We applied descriptive qualitative and quantitative methods. The results of the study show: 1) The average degree of fiscal decentralization in Jambi City is 12.11 percent and is included in the less criteria. 2). There is a negative and insignificant influence between the degree of fiscal decentralization on economic growth in Jambi City. 3). Based on the direct impact, the degree of fiscal decentralization has a positive and not significant impact on the temporary HDI towards the absorption of positive and significant workforce. 4) Based on the impact indirectly the degree of fiscal decentralization has a positive and not significant effect on the development index and has a positive and not significant effect on employment.
PENINGKATAN KESADARAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA MELALUI PROGRAM KKN: STUDI KASUS DI SMPN 2 LANGGAM, RIAU Dimas Ashari Septa Aden; Arifa Hasriani; Ayu Ardilla; Citra Rahma fitri; Dhea Nabila; Diva Azhmi Kamillah; Fani Oktovita; Fitrisia Larasati; Muhamad Nur Ziqrullah; R. Ath Thoriq Syahwandri; Shindy Virnanda Sari. S
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 4 No. 8: Agustus 2025
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Studi kasus ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam meningkatkan kesadaran kesehatan reproduksi remaja di SMPN 2 Langgam, Riau. Program KKN ini dilaksanakan sebagai bagian dari "Misi Sehati" yang berfokus pada peningkatan literasi masyarakat terhadap berbagai permasalahan kesehatan. Metode pelaksanaan meliputi penyuluhan interaktif dengan media edukasi yang menarik. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan dan perubahan sikap positif pada siswa terhadap isu-isu kesehatan reproduksi. Program ini juga mendapat dukungan positif dari pihak sekolah. Studi kasus ini menyoroti pentingnya pendidikan kesehatan reproduksi dan peran mahasiswa KKN sebagai agen perubahan. Kerjasama yang baik antara mahasiswa, sekolah, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan program