Sugiarti Sugiarti
Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat

Penyuluhan Teknik Pengolahan Urea Mineral Mollases Blok di Kelompok Ternak Sumber Rezeki Karya Tani Kecamatan Landasan Ulin Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan: Counseling on the Urea Mineral Block Mollases Processing Techniques in Livestock Group Sumber Rezeki Karya Tani, Landasan Ulin District, Banjarbaru City, South Kalimantan Siti Dharma Wati; Sugiarti Sugiarti; Nurhasanah Nurhasanah
IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2020): IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46549/igkojei.v1i1.120

Abstract

ABSTRACT The partners involved in Community Service (P2M) is the Sumber Rezeki Karya Tani Farmer Groups based in the Landasan Ulin Timur Subdistrict, Landasan Ulin Subdistrict, Banjarbaru City, South Kalimantan. The problems faced by the farmers' group are: (1) Farmers are very dependent on the availability of forage feed, but the availability is restricted and not proportional to the amount of feed consumption per cow, which is a lot (10% of body weight). (2) Lack of dissemination and innovation by farmers to utilize and process local feed ingredients and waste feed. (3) In general, farmers do not provide supplements to cattle to promote growth. Due to these conditions, the beef cattle fattening period becomes longer (> 6 months). The purpose of this activity is to help cattle farmers to increase their productivity by utilizing the feed-materials and processed materials in the form of urea molasses mineral block. The method of activities includes the provision of materials and hands-on practice of making urea molasses mineral block (UMMB). At the end of the activity, an evaluation was conducted on the Farmer Group. Results of activities The evaluation showed that 90-100% of the members of the farmer group played an active role during the activity, 75-85% understood how to properly process the mineral urea block molasses, and 50% planned to continue implementing the UMMB technology. Keywords: Processing, Feed; Landasan Ulin Timur; Banjarbaru ABSTRAK Mitra yang dilibatkan pada Pengabdian Pada Masyarakat (P2M) adalah Kelompok Tani Sumber Rezeki Karya Tani berdomisili di Kelurahan Landasan Ulin Timur, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan. Permasalahan yang dihadapi adalah: (1) Peternak sangat tergantung dengan ketersediaan pakan hijauan namun ketersediaannya sangat terbatas dan tidak sebanding dengan jumlah konsumsi pakan per ekor sapi yang cukup tinggi (10% dari berat badan). (2) Kurangnya diseminasi dan inovasi peternak untuk memanfaatkan dan mengolah bahan-bahan pakan lokal dan pakan limbah. (3) Pada umumnya peternak tidak memberi suplemen pada sapi untuk pemacu pertumbuhan sehingga dengan kondisi tersebut masa penggemukkan sapi potong menjadi lebih lama (> 6 bulan). Tujuan kegiatan ini adalah membantu peternak untuk meningkatkan produktivitas sapi dengan memanfaatkan bahan–bahan pakan dan diolah dalam bentuk urea mineral molases blok (UMMB). Metode kegiatan meliputi pemberian materi dan praktek langsung pembuatan UMMB kemudian pada akhir kegiatan dilakukan evaluasi pada kelompok tani. Hasil kegiatan adalah 90-100% dari anggota kelompok tani berperan aktif selama kegiatan berlangsung, 75-85 % memahami cara pengolahan UMMB dengan baik dan 50% berencana melanjutkan penerapan teknologi UMMB tersebut. Kata Kunci: Pengolahan; Pakan; Landasan Ulin Timur; Banjarbaru
Bimbingan Teknis Pengolahan Telur Asin Rempah Panggang pada PKK Ruhuy Rahayu Desa Bentok Kampung Kecamatan Bati – Bati Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan: Roasted Salted Eggs with Spices Processing Technical Guidance at PKK Ruhuy Rahayu Bentok Kampung Village, Bati – Bati District, Tanah Laut Regency, South Borneo Province Sugiarti Sugiarti; Fitriani Fitriani; Siti Dharmawati
IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 2 No. 2 (2021): IGKOJEI: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46549/igkojei.v2i2.220

Abstract

ABSTRACT Bentok Kampung Village is one of the villages in Bati–Bati District, Tanah Laut Regency, which possessed a considerabke amount of duck population. The villagers who are members of the Ruhuy Rahayu PKK do not know much about innovations in processing duck salted eggs. This activity aims to introduce innovation in preserving duck eggs with the addition of spices. This activity started with theoretical training with classroom methods and hands-on practice carried out by partners under the guidance of the activity promotor team. The enthusiasm of the participants is was quite good which was reflected in the high number of participants and their punctuality of attendance. The attendance level of participants in both the counseling and brainstorming activities reached 90–100% of all PKK members. The roasted salted duck eggs with spices produced have a distinctive taste compared to the ones which were just boiled. The roasted spiced salted roasted egg has a less wet texture and is preferred because it tastes more savory and can last longer because of the reduced water content. Conclusion: participants managed to understand well the entire series of activities and the participation rate of participants was very good with a nearly 100% attendance rate. Keywords: Processing, Roasted spiced salted eggs, Bentok Kampung Village ABSTRAK Desa Bentok Kampung merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Bati–Bati Kabupaten Tanah Laut dengan populasi itik yang tinggi. Masyarakat Desa Bentok Kampung yang tergabung dalam PKK Ruhuy Rahayu belum banyak mengetahui inovasi dalam pengolahan telur asin itik. Kegiatan ini bertujuan untuk meperkenalkan inovasi pengawetan telur itik dengan penambahan bahan rempah. Kegiatan ini diawali pelatihan teoritis dengan metode kelas dan praktek langsung yang dilaksakanakan oleh mitra dengan bimbingan tim pengusul kegiatan. Antusisme peserta cukup baik yang tercermin dari jumlah dan ketepatan waktu kehadiran yang tinggi. Kehadiran peserta dalam kegiatan penyuluhan dan curah pendapat mencapai 90–100 % dari seluruh anggota PKK. Telur asin itik rempah panggang yang dihasilkan memiliki cita rasa yang khas dibandingkan dengan yang hanya direbus. Telur asin itik rempah panggang memiliki tekstur tidak terlalu basah dan lebih disukai karena rasanya yang lebih gurih dan bisa lebih tahan lama karena adanya pengurangan kadar airnya. Kesimpulan: peserta berhasil memahami dengan baik seluruh rangkaian kegiatan dan tingkat partisipasi peserta sangat baik dengan tingkat kehadiran berkisar 100%. Kata Kunci: Pengolahan, Telur asin rempah panggang, Desa Bentok Kampung