Nindi Elvira Fitriani
Universitas Widya Gama Mahakam

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Antara Pengetahuan, Motivasi Pasien dan Dukungan Keluarga Terhadap Kepatuhan Minum Obat Anti Tuberkulosis (OAT) Pada Penderita Penyakit TB Paru BTA (+) di Puskesmas Pasundan Kota Samarinda Nindi Elvira Fitriani; Tumpak Sinaga; Abdul Syahran
KESMAS UWIGAMA: Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol 5 No 2 (2019): December
Publisher : Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (136.083 KB) | DOI: 10.24903/kujkm.v5i2.838

Abstract

Latar Belakang:Data Puskesmas Pasundan Kota Samarinda, angka keberhasilan pengobatan tahun 2017 sebesar 47,60%, yang masih dibawah target Nasional sebesar 85%.Tujuan :Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan antara pengetahuan, motivasi pasien dan dukungan keluarga terhadap kepatuhan minum obat anti tuberkulosis (OAT) pada penderita penyakit TB Paru BTA (+) di Puskesmas Pasundan Kota Samarinda tahun 2019.Metode Penelitian:Jenis penelitian kuantitatif dengan desain cross-sectional. Populasi adalah seluruh penderita penyakit TB Paru dengan BTA Positif yang berkunjung ke di Puskesmas Pasundan Kota Samarinda dari bulan Januari sampai Oktober tahun 2018 dengan jumlah 31 penderita. Teknik pengambilan sampel total sampling. Analisis data menggunakan uji chi-square.Hasil : Hasil penelitian tidak ada hubungan pengetahuan terhadap kepatuhan minum obat anti tuberkulosis (p value : 0,056 > ? : 0,05), tidak ada hubungan motivasi pasien terhadap kepatuhan minum obat anti tuberkulosis (OAT) (p value : 0,057 > ? : 0,05) dan ada hubungan dukungan keluarga terhadap kepatuhan minum obat anti tuberkulosis (OAT) (p value : 0,002 < ? : 0,05).Kesimpulan: Tidak ada hubungan pengetahuan, motivasi pasien dan Ada hubungan dukungan keluarga terhadap kepatuhan minum obat anti tuberkulosis (OAT) pada penderita penyakit TB Paru BTA (+) di Puskesmas Pasundan Kota Samarinda tahun 2019.