This Author published in this journals
All Journal Jurnal Teknodik
ahmad ardius kidan
tenaga pendidik IPA di SMPN 1 Tanjung Batu

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PEMANFAATAN LABORATORIUM MAYA: PELUANG DAN TANTANGAN ahmad ardius kidan
Jurnal TEKNODIK Jurnal Teknodik Vol. 24 No. 2, Desember 2020
Publisher : Pusat Data dan Teknologi Informasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32550/teknodik.v24i2.679

Abstract

Pembelajaran sains disekolah-sekolah telah berubah. Ada kemungkinan pembelajaran sains akan kehilangan makna menjadi sebuah pembelajaran sastra. Berdasarkan hasil pengamatan peneliti secara terbatas di sekolah terhadap guru-guru yang mengampu mata pelajaran sains, hanya 20% yang melaksanakan kegiatan praktikum; sedangkan 80% sisanya menyampaikan materi pembelajaran tanpa praktikum.Untuk mengatasi kendala ketiadaan perangkat laboratorium, kegiatan praktikum dapat dilakukan melalui Laboratorium Maya yang tersedia di Portal Rumah Belajar. Tujuan penelitian/kajian ini adalah untuk mengetahui peluang dan tantangan dari pemanfaatan Laboratorium Maya dalam proses kegiatan belajar-mengajar. Metode yang digunakan adalah studi literaturmengenai konsep dan teori melalui berbagai dokumen dan literatur yang tersedia. Data didapat dari sumber primer dansekunder. Data dan informasi dianalisis melalui teknik analisis isi dan disajikan secara deskriptif. Penelitian mengungkapkan bahwa pemanfaatan Laboratorium Mayabisa mengatasi berbagai masalah yang dihadapi sekolah, seperti kegiatan praktikum untuk pembelajaran sains. Peluang pemanfaatan Laboratorium Maya antara lain mampu mengatasi berbagai keterbatasan yang berkaitan dengan waktu, kondisi geografis maupun ekonomis. Selain itu, Laboratorium Mayadapatmeningkatkan kualitas eksperimen, efektifitas pembelajaran, keamanan, dan keselamatan.Kemungkinan tantangan pemanfaatan Laboratorium Maya antara lain meliputi ketersediaan perangkat komputer untuk kepentingan praktikum di sekolah, penguasaan guru dan siswa di bidang pengoperasian perangkat (penguasaan keterampilan motorik), ketersediaan sumber tenaga listrik, dan kesediaan/inisiatif guru untuk berinovasi memanfaatkan TIK di dalam aktivitas pembelajaran. Hasil analisis data menyimpulkan bahwa Laboratorium Mayasangat menjanjikan atau berpeluang untuk diterapkan pada kegiatan praktikum di sekolah. Tantangannya adalah kesediaan guru untuk berkontribusi memperkaya ketersediaan materi praktikum pada Laboratorium Maya yang terdapat pada Portal Rumah Belajar. Science learning in schools has been changing. There is a possibility that science learning will lose its essential meaning, turning into a literature learning. Based on the result of the researcher’s limited observation on science teachers at the school, only 20% of them carry out practicum, while the remaining 80% of them deliver learning materials without any practicum. To overcome the constraints of inavailability of laboratory equipment, practicum can be carried out through the Laboratorium Maya (Virtual Laboratory) which is available in the portal of Rumah Belajar. The objective of this study is to study the opportunities and challenges of utilizing Laboratorium Maya in the teaching-learning process. The method applied in this study is literature study on concepts and theories through a variety of available documents and literature. Data are obtained from primary and secondary sources. Data and information are analyzed through content analysis techniques and presented descriptively. The study reveals that the use of Laboratorium Maya can overcome various problems faced by schools, such as practicum for science learning. Opportunities for the use of Laboratorium Maya are able to overcome various constraints related to time, geographical as well as economic conditions. Besides, Laboratorium Maya can improve the quality of experiments, learning effectiveness, security, and safety. Possible challenges for the use of Laboratorium Maya are the availability of computers for practicum purposes in schools, the teachers and students’ computer operating skill, the availability of power sources, and the willingness/ initiative of teachers to innovate in utilizing ICT for learning activities. The result of the data analysis shows that Laboratorium Maya is very promising, or in other words, it offers opportunities to be utilized in practicum in schools. The challenge is the teachers’ willingness to contribute to the availability of practicum materials in Laboratorium Maya in the portal of Rumah Belajar.