Agnes Kidi Beda Mudamakin
JURUSAN AKUNTANSI POLITEKNIK NEGERI KUPANG

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP KEMANDIRIAN DAERAH PADA PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN KUPANG Agnes Kidi Beda Mudamakin
Jurnal Akuntansi Universitas Muhammadiyah Kupang Vol. 7 No. 2 (2020): JURNAL AKUNTANSI (JA)
Publisher : PROGRAM STUDI AKUNTANSI - UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KUPANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rumusan Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah Bagaimana Efektivitas Pendapatan Asli Daerah Terhadap Kemandirian Daerah pada Pemerintah Daerah Kabupaten Kupang, Bagaimana Efisiensi Pendapatan Asli Daerah Terhadap Kemandirian Daerah pada Pemerintah Daerah KabupatenKupang. Tujuan Penelitian adalah Mengetahui Efektivitas Pendapatan Asli Daerah Terhadap Kemandirian Daerah pada Pemerintah Daerah Kabupaten Kupang,mengetahui Efisiensi Pendapatan Asli Daerah Terhadap Kemandirian Daerah pada Pemerintah Daerah Kabupaten Kupang. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa efektivitas realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja daerah (APBD) Pemerintah Daerah Kabupaten Kupang mulai dari tahun 2017 – 2018 masuk dalam kategori Sangat Efektif yakni capaian realisasi pendapatan Daerah berada di atas standar capaian efektivitas sebesar 100% dimanauntuk tahun 2017 capaia realisasi pendapatan daerah Pemerintah Daerah Kabupaten Kupang sebesar 242,95%, capaian realisasi Pemerintah Daerah Kabupaten Kupang ditahun 2018 sebesar 135.35%. Realisasi Biaya untuk memperoleh pendapatan pada pemerintah Daerah Kabupaten Kupang Tahun 2017 - 2018 masuk dalam kategori efisien yakni capaian realisasi biaya pemungutan untuk memperoleh pendapatan daerah berada di antara standar capaian efisiensi sebesar 10% - 20% dimana untuk tahun 2017 capaia realisasi biaya pemungutan untuk memperoleh pendapatan daerah sebesar 19.44%, dancapaian realisasi biaya pemungutan untuk memperoleh pendapatan daerah ditanhun 2018 sebesar 14,89%.