Dalam mendeteksi fraud skeptisme professional seorang auditor sangat penting. Sikap skeptisme professional dipengaruhi oleh beberapa faktor, empat diantaranya yaitu pengalaman, etika profesi, keahlian, dan gender. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengalaman, etika profesi, keahlian, dan gender terhadap skeptisme profesional akuntan forensik di Kota Makassar. Dalam penelitian ini data yang digunakan adalah data primer dimana metode pengambilan data menggunakan metode kuesioner yang disebar ke 7 (tujuh) Kantor Akuntan Publik yang ada di Kota Makassar. Teknik pemilihan sampel yaitu menggunakan metode total sampling dimana jumlah populasinya kurang dari 100, sehingga seluruh populasi dijadikan sampel. Jenis penelitian ini menekankan pada pengujian teori dengan mengukur variabel penelitian dengan angka-angka dan menganalisis data menggunakan prosedur statistik dengan menggunakan program SPSS. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif, uji asumsi klasik, dan uji hipotesis. Hasil uji hipotesis penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) variabel pengalaman berpengaruh positif dan signifikan terhadap skeptisme professional akuntan forensik, (2) etika profesi berpengaruh positif dan signifikan terhadap terhadap skeptisme professional akuntan forensik, (3) keahlian berpengaruh positif dan signifikan terhadap skeptisme professional akuntan forensik, (4) gender berpengaruh tetapi tidak signifikan terhadap skeptisme professional akuntan forensic. Kata Kunci: Pengalaman, etika profesi, keahlian, gender, skeptisme profesional