Tingginya tenaga kerja yang tidak terserap lapangan pekerjaan mengakibatkan banyaknya pengangguran. Masalah pengangguran tidak dapat tertangani dengan efektif, maka mengakibatkan kesenjangan ekonomi sehingga dapat meningkatkan kecemburuan sosial. Oleh karena itu perlu ditingkatkan langkah pengembangan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan pembangunan, antara lain melalui pendidikan dan pelatihan kerja. Dengan adanya pelatihan desain grafis, peserta pelatihan diharapkan dapat meningkatkan kompetensi, sikap dan keterampilan guna mendapat kesempatan kerja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data analisis menggunakan Teknik kondensasi data, penyajian data dan verifikasi data. Teknik tersebut digunakan untuk mencari data dalam proses pelatihan desain grafis di UPT Pelatihan Kerja Surabaya. Penelitian ini memiliki tujuan menjelaskan proses upaya meningkatkan kesempatan kerja melalui pelatihan desain grafis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pelatian desain grafis sudah berjalan dengan baik yang didukung oleh upaya maksimalnya tiap tahap dari pelatihan yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Selain itu aspek yang perlu diperhatikan dalam pelatihan desain grafis juga untuk memperoleh kesempatan kerja yaitu informasi kerja, kondisi pelatihan dan kondisi lulusan pelatihan desain grafis. Dalam ketiga tahap itu terdapat peran instruktur, peserta, sarana prasarana, metode pembelajaran dan tujuan yang tepat sasaran. Keberhasilan tersebut terbukti dengan mayoritas lulusan pelatihan desain grafis mendapatkan kesempatan kerja.