Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi pada Anak Usia 1-3 Tahun di Kelurahan Tondo Kota Palu: Analysis of Factors Associated with Nutritional Status in 1-3 Years Old Children in Tondo Village, Palu City Sri Retno Handayani; Jurana Jurana; Fitria Masulili
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 5 No. 7: JULI 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v5i7.2599

Abstract

Latar Belakang: Status gizi merupakan salah satu faktor yang dapat berpengaruh pada kualitas SDM terutama yang terkait dengan kecerdasan, produktivitas, dan kreativitas. Tahun 2017 di Kelurahan Tondo terdapat jumlah gizi kurang sebanyak 20 kasus atau 1,29%, dan kasus gizi buruk tidak ditemukan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan status gizi balita di Kelurahan Tondo. Metode: Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Populasi adalah ibu balita di Kelurahan Tondo, jumlah sampel 43 responden. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan purposive sampling. Analisa data yang dilakukan yaitu analisis univariat dan bivariat. Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan dengan status gizi dengan nilai p-value 0,001 (α =0,05), terdapat hubungan antara pendidikan dengan status gizi dengan nilai p-value 0,004 (α =0,05), tidak terdapat hubungan antara pekerjaan dengan status gizi dengan nilai p-value 0,071 (α = 0,05), terdapat hubungan penghasilan keluarga dengan status gizi dengan nilai p-value 0,001 (α = 0,05), tidak terdapat hubungan antara pola asuh dengan status gizi dengan nilai p-value 0,085 (α = 0,05), terdapat hubungan antara pola asih dengan status gizi dengan nilai p-value 0,020 (α = 0,05), terdapat hubungan antara kunjungan posyandu dengan status gizi dengan nilai p-value 0,041 (α = 0,05). Kesimpulan: Penelitian ini menyimpulkan terdapat hubungan antara pengetahuan, pendidikan, penghasilan keluarga, pola asih dan kunjungan posyandu dengan status gizi anak usia 1-3 tahun serta tidak terdapat hubungan antara pekerjaan dan pola asuh dengan status gizi anak usia 1-3 tahun di Kelurahan Tondo. Saran: Kepada petugas Puskesmas Talise agar dapat meningkatkan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat dan sering mengadakan penyuluhan tentang gizi pada anak.
Pengaruh Promosi Metode Cuci Tangan 6 Langkah Terhadap Kepatuhan Mencuci Tangan Anak Usia Pra Sekolah di TK Kembang Rogo Kelurahan Mamboro Barat Kecamatan Palu Utara: The Effect of Promoting the 6-Step Handwashing Method on Handwashing Compliance in Pre-School Children at Kembang Rogo Kindergarten, West Mamboro Village, North Palu District Rafika Febriana Hudju; Lenny Duyoh; Fitria Masulili
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 5 No. 11: NOVEMBER 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v5i11.3007

Abstract

Kebiasaan mencuci tangan pada anak mencegah anak dari beragam penyakit, membunuh kuman-kuman, dan mencegah potensi resistensi antimikroba. Dampak dari kurang dilaksanakannya kebiasaan cuci tangan yang sering menyerang anak usia prasekolah adalah penyakit seperti diare, ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Atas), cacingan dan demam tifoid. Hasil survei yang di TK Kembang Rogo didapatkan 15 orang anak tidak bisa mencuci tangan dengan benar. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengaruh promosi metode cuci tangan 6 langkah terhadap kepatuhan mencuci tangan anak usia prasekolah di TK Kembang Rogo Kelurahan Mamboro Barat Kecamatan Palu Utara. Jenis penelitian ini kuantitatif, metode Quasi eksperimen dengan one group pre-post test design. Populasi adalah selutruh siswa TK sekolah di TK Kembang Rogo, sampel 10 orang, teknik pengambilan sampel Simple random sampling. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariate Pared T Test. Hasil penelitian diperoleh mean sebelum intervensi promosi metode cuci tangan 6 langkah 1,10, SD 0,876, nilai mean sesudah intervensi 6,00, SD 0,00, dan nilai P = 0,000 (α = 0,05), artinya ada perbedaan rata-rata (mean) kepatuhan mencuci tangan. Kesimpulan penelitian yaitu ada pengaruh promosi metode cuci tangan 6 langkah terhadap kepatuhan mencuci tangan anak usia prasekolah di TK Kembang Rogo Kelurahan Mamboro Kecamana Palu Utara. Saran kepada Sekolah TK Kembang Rogo agar selalu mempertahankan penerapan mencuci tangan yang benar dan memberikan motivasi pada Siswa TK Kembang Rogo.