Penelitian artikel ini merupakan studi pendahuluan yang bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan pemahaman konsep matematika berdasarkan taksonomi SOLO pada soal materi himpunan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif melalui 3 alur yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pengambilan sampel dengan simple random sampling. Populasi dari penelitian adalah siswa kelas VII-F SMP Negeri 2 Karawang Barat dengan sampel sepuluh siswa yang mencapai KKM dan sepuluh siswa yang tidak mencapai KKM. Data dikumpulkan dengan metode tes, wawancara, observasi kriteria ketuntasan mi nimum. Hasil dari penelitian ini (1) siswa yang memperoleh skor diatas KKM termasuk (a) 0% level prastruktural, (b) 20% level unistruktural,(c) 70% level multistruktural, (d) 90% level relasional, (e) 20% level extended abstract dengan rata- rata indikator sebesar 40% dan (2) siswa yang memperoleh skor dibawah KKM yiatu (a) 40% level prastruktural, (b) 70% level unistruktural,(c) 10% level multistruktural, (d) 0% level relasional, (e) 0% level extended abstract dengan rata-rata indikator sebesar 24%. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka dapat disimpulkan siswa memiliki kemampuan pemahaman konsep matematika berdasarkan taksonomi SOLO pada materi himpunan (1) siswa yang memperoleh skor di atas KKM termasuk dalam kategori kurang baik (rata- rata indikator sebesar 40% ,(2) siswa yang memperoleh skor dibawah KKM termasuk dalam kategori tidak baik(rata- rata indikator sebesar 24%). Kata kunci: level prastruktural, level unistruktural, level multistruktural, level relasional dan level extended abstract.