Nadya Fulzi
Institut Seni Indonesia Padang Panjang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ALAM DAN ADAT SEBAGAI SUMBER ESTETIKA LOKAL KESENIAN TALEMPONG LAGU DENDANG Nadya Fulzi
Ekspresi Seni : Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni Vol 18, No 1 (2016): Ekspresi Seni
Publisher : LPPMPP Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1588.331 KB) | DOI: 10.26887/ekse.v18i1.90

Abstract

Kesenian Talempong Lagu Dendang adalah kesenian tradisional khas Nagari Limbanang Kabupaten Limapuluh Kota. Sebagai sebuah objek seni yang estetis Talempong Lagu Dendang memiliki unsur-unsur estetis yang bersumber dari lingkungan sekitar tempat seni ini berasal. Peneltian ini bertujuan untuk menemukan hubungan antara karakteristik alam dan adat Nagari Limbanang dengan pembentukan konsep estetika lokal kesenian Talempong Lagu Dendang. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan estetika. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan wawancara, sedangkan analisis data dilakukan dengan cara mengkategorikan, menafsirkan dan menghubungkann data dengan teori yang relevan. Adapun teori yang digunakan adalah teori estetika dari Nyoman Kutha Ratna yang memandang estetika sebagai sesuatu yang mengandung makna keindahan, kebaikan, keutamaan dan kebajikan. Hasil dari penelitian ini berupa konsep estetika lokal yang tersirat dalam berbagai bahasa kiasan seperti: basilang, garitiak cando aia ilia, nada sisik/bungo dan donga-mandongakan.
ESTETIKA MUSIK TALEMPONG LAGU DENDANG DI NAGARI LIMBANANG Nadya Fulzi
Ekspresi Seni : Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni Vol 13, No 2 (2011): Ekspresi Seni
Publisher : LPPMPP Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (867.99 KB) | DOI: 10.26887/ekse.v13i2.210

Abstract

Talempong pacik is a traditional ensemble that can be found all over Minangkabau region. It has a variety of instrumentation and song repertoire, but the musical concept is the same; it uses interlocking technique to build the melody. The basic principle in talempong pacik ensemble is playing melodious motifs by three talempong players by emphasizing the improvization aspect. There is an impression that the sounds of talempong are arguing aginst each other, an analogy to the concept of dialectic, that is, the skill to converse and argue based on the right argument and logic. Dialectic itselt is part of Minangkabau culture. So the concept of dialectic is a basic musical concept dan philosophy of talempong pacik