Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Metode STAD dan Quantum Learning dalam Keterampilan Pencatatan Pelaporan Kader Posyandu (STAD and Quantum Learning Method in Writing Report Posyandu’s Cadre Skill) Defie Septiana Sari
Indonesian Journal on Medical Science Vol 3 No 1 (2016): IJMS - 2016
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Bhakti Mulial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (266.126 KB)

Abstract

Abstract: Most of Posyandu cadres have not good behavior. They do not write yet all of Keluarga Berencana, Kesehatan Ibu dan Anak, and immunization datas. It can be occurred because they do not get skill program yet which is done regularly in three times  a month  by health official and there is no effective developing skill method yet in Posyandu writing report. The objectives of this research is to analyze the difference effect between STAD method and Quantum Learning method toward writing report Posyandu’s Cadre skill.This research used quasi experimental research with nonequivalent control group design by using two learning methods. The research subject was all of Posyandu cadre in Gatak and Geneng villages. They were 56 active Posyandu cadres who were chosen by using total sampling method. The collecting data technique used observation data. The data analysis used ANCOVA.This research shows that there is higher effect in STAD method than Quantum Learning method toward writing report Posyandu’s cadre skill (p value 0,00), there isno difference in the age effect toward writing report Posyandu’s cadre skill (p value 0,11), there is no difference in the period effect of being Posyandu cadres toward writing report Posyandu’s cadre skill (p value 0,89), there is no difference in the education level effect toward writing report Posyandu’s cadre skill (p value 0,34). Therefore, after controlling age, education level, and the period of being Posyandu cadres variables, there is no difference in STAD and Quantum Learning method’s effect toward writing report Posyandu’s cadre skill.Keyword : STAD (Student Teams Achivement Divisions) method, Quantum Learning method, Writing report Posyandu’s cadre skill. Abstrak: Perilaku kader posyandu yang belum mencatatkan secara keseluruhan angka cakupan Keluarga Berencana , Kesehatan Ibu dan Anak, dan Imunisasi dapat terjadi karena belum adanya pembinaan yang dilakukan oleh petugas kesehatan secara rutin tiga kali dalam sebulan dan belum terciptanya metode yang tepat dalam pencatatan pelaporan posyandu. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis perbedaan pengaruh metode STAD dan metode Quantum Learning terhadap keterampilan pencatatan pelaporan kader posyandu. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian quasi experimental dengan desain nonequivalent control group design dengan dua kelompok pembelajaran. Subjek penelitian adalah seluruh kader posyandu yang ada di wilayah Desa Gatak dan Desa Geneng sejumlah 56 kader posyandu aktif yang dipilih dengan menggunakan metode total sampling. Teknik pengumpulan data dengan lembar observasi. Analisis data menggunakan ANCOVA. Penelitian ini menunjukkan hasil bahwa terdapat perbedaan pengaruh yang lebih besar pada metode STAD daripada metode Quantum Learning terhadap keterampilan kader posyandu dalam pencatatan pelaporan posyandu (p = 0,00 ), tidak ada perbedaan pengaruh umur terhadap keterampilan pencatatan pelaporan posyandu (p = 0,11), tidak ada perbedaan pengaruh lama menjadi kader posyandu terhadap keterampilan pencatatan pelaporan posyandu (p = 0,89), dan tidak ada perbedaan pengaruh pendidikan terhadap keterampilan pencatatan pelaporan posyandu (0,34), sehingga setelah mengontrol variabel umur, pendidikan, dan lama menjadi kader posyandu; tidak terdapat perbedaan pengaruh metode STAD dengan metode Quantum Learning terhadap keterampilan kader posyandu dalam pencatatan pelaporan posyandu . Ada perbedaan pengaruh yang lebih besar pada metode STAD dibandingkan dengan metode Quantum Learning terhadap keterampilan pencatatan pelaporan kader posyandu.Kata Kunci : Metode STAD (Student Teams - Achievement Divisions), Metode Quantum Learning, Keterampilan Pencatatan Pelaporan Posyandu
Hubungan Pengetahuan Tentang Buku Kesehatan Ibu dan Anak (Buku Kia) dengan Praktik Perawatan Sehari – Hari pada Ibu Hamil Di Kelurahan Mulur Defie Septiana Sari; Erna Zakiyah - Politeknik Kesehatan Bhakti Mulia
Indonesian Journal on Medical Science Vol 6 No 1 (2019): IJMS 2019
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Bhakti Mulial

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (721.114 KB)

Abstract

Abstract : A pregnant woman is required to carry out day-to-day care during pregnancy, such as eating food proportionally with a balanced nutritional pattern and more than before pregnancy, adequate rest, maintaining personal and environmental hygiene, checking a pregnancy regularly to a health worker, physical activity, and the interval between husband and wife during pregnancy. All forms of treatment have actually been printed in the Maternal and Child Health book (KIA book), but have not been practiced maximally by pregnant women. This study aims to analyze the relationship between knowledge of MCH books and daily care practices in pregnant women. This research was conducted in Mulur Village, Bendosari District, Sukoharjo Regency in June - August 2017. The population in this study were all pregnant women who had and did not have a KIA book in Mulur Village, Bendosari District, Sukoharjo Regency in June - August 2017. The sampling technique uses non-probability sampling techniques through total sampling. Data analysis techniques used univariate analysis to analyze knowledge and practice variables, and bivariate analysis to determine the relationship between knowledge and practice variables using Spearman Rank with the help of the SPSS program. The results showed that there was a relationship between MCH book knowledge and daily care practices for pregnant women (5% significance level, Ztable value = 1.96 and Calculated value = 2.218; p = 0.024 less than 0.05). There is a relationship between the knowledge of the MCH book and the practice of daily care for pregnant women. Pregnant women are more pro-active in reading MCH books and practicing their contents, especially daily care by assisting health workers.Keywords : Knowledge of MCH books. Practices of daily care, Pregnant women Abstrak : Seorang ibu hamil diwajibkan untuk melakukan perawatan sehari - hari selama kehamilan , seperti makan makanan secara proporsional dengan pola gizi seimbang dan lebih banyak daripada sebelum hamil, istirahat yang cukup, menjaga kebersihan diri dan lingkungan, memeriksakan kehamilan secara teratur ke petugas kesehatan, aktifitas fisik, dan interval hubungan suami istri selama kehamilan. Semua bentuk perawatan tersebut, sebenarnya sudah tercetak di buku Kesehatan Ibu dan Anak (buku KIA), tetapi belum dipraktikan secara maksimal oleh ibu hamil. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan pengetahuan buku KIA dengan praktik perawatan sehari – hari pada ibu hamil. Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Mulur, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo pada bulan Juni - Agustus 2017 . Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang mempunyai dan tidak mempunyai buku KIA di Kelurahan Mulur, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo pada bulan Juni - Agustus 2017 . Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik non – probability sampling melalui cara total sampling. Tehnik analisa data menggunakan analisis univariat untuk menganalisis variabel pengetahuan dan praktik, dan analisis bivariat untuk mengetahui hubungan antara variabel pengetahuan dan praktik menggunakan Spearman Rank dengan bantuan program SPSS.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan pengetahuan buku KIA dengan praktik perawatan sehari – hari pada ibu hamil (taraf signifikasi 5 %,nilai Ztabel = 1,96 dan nilai Zhitung  = 2,218; nilai p = 0,024 lebih kecil dari 0,05). Ada hubungan pengetahuan buku KIA dengan praktik perawatan sehari – hari pada ibu hamil. Ibu hamil lebih pro aktif membaca buku KIA dan mempraktikkan isinya terutama perawatan sehari – hari dengan pendampingan tenaga kesehatan.Kata kunci : Pengetahuan buku KIA, Praktik perawatan sehari – hari, Ibu hamil
Dampak Sosial Intensitas Penggunaan Media Sosial Terhadap Kesehatan Mental Berupa Sikap Apatis di SMP Kabupaten Sukoharjo Bangkit Ary Pratama; Defie Septiana Sari
Gaster Vol 18 No 1 (2020): FEBRUARI
Publisher : P3M Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (389.209 KB) | DOI: 10.30787/gaster.v18i1.487

Abstract

Teknologi informasi di era globalisasi berkembang sangat pesat di dalam kehidupan masyarakat. Berkat teknologi baru seperti internet, segala kebutuhan manusia dapat dipenuhi. Banyaknya fasilitas yang disediakan oleh internet terutama di media sosial, memicu peningkatan  penggunaan oleh remaja. Intensitas penggunaan media sosial menciptakan bentuk-bentuk interaksi yang berbeda dengan sebelumnya. Hal ini merupakan proses penyesuaian diri terhadap lingkungan sosial dimasyarakat.  Ketika remaja dengan intensitas penggunaan media sosial tinggi, maka akan berengaruh pada kesehatan mentalnya seperti interaksi sosialnya menjadi bersifat tak langsung, sosiabilitasnya cenderung rendah dan kepekaan sosialnya cenderung rendah. Hal ini biasa disebut dengan sikap apatis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana dampak sosial yang ditimbulkan akibat dari penggunaan media sosial terhadap sikap apatis di lingkungan sekitar.Desain penelitian dengan menggunakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan potong lintang (cross sectional). Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk mengumpulkan data primer dengan menggunakan kuesioner terstruktur. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan rumus univariat (rumus distribusi frekuensi) dan bivariat  (rumus Pearson product moment). Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas penggunaan media sosial memiliki dampak sosial pada remaja yaitu timbulnya gangguan kesehatan mental berupa sikap apatis. Nilai korelasi 0.528 dan nilai signifikansi p(<0.001) < 0.05 dengan arah hubungan positif sehingga semakin tinggi tingkat intensitas penggunaan media sosial maka sikap remaja semakin apatis.