Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil)

SIMULASI NUMERIK KUAT LEKAT TULANGAN BAJA DAN BETON DENGAN PROGRAM ABAQUS STUDENT EDITION (SE) Ngudiyono Ngudiyono; Hariyadi Hariyadi; Yuana Pratiwi Ningsih
FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil) Vol 9 No 1 (2021): FROPIL (Forum Profesional Teknik Sipil)
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (571.979 KB) | DOI: 10.33019/fropil.v9i1.2287

Abstract

Pada elemen struktur beton bertulang, kuat lekat antara tulangan baja dan beton sama pentingnya dengan kuat tekan beton. Lekatan antara tulangan baja dan beton adalah salah satu faktor penting yang mempengaruhi perilaku elemen beton bertulang terutama pada saat mengalami keretakan. Kajian-kajian secara ekperimen dan numerik dengan program komputer berbasis metode elemen hingga (FEM) telah banyak dilakukan oleh peneliti sebelumnya, namun kajian-kajian yang telah dilakukan masih menggunakan satu jenis variasi diameter, sedangkan pemodelan secara numerik dengan variasi diameter tulangan belum pernah dilakukan. Pada simulasi numerik dengan ABAQUS SE ini benda uji pengujian pull out dari hasil penelitian sebelumnya yaitu benda uji beton berbentuk silinder dengan dimensi 150 mm x 300 mm dan diameter tulangan (d) 10 mm, 13 mm, 16 mm, 19 mm dengan panjang penyaluran (l =10d) berturut turut 100 mm, 130 mm, 160 mm, 190 mm. Benda uji dimodelkan dengan 2 dimensi (2D) satu perempat lingkaran (Asymetric), interaksi tulangan baja dan beton dimodekan sebagai cohesive behavior. Hasil simulasi numerik menunjukkan bahwa semakin besar diameter tulangan baja yang digunakan, nilai kuat lekat antara tulangan baja dan beton semakin menurun, model asymetric dan cohesive behavior dapat digunakan untuk memodelkan interaksi tulangan baja dan beton, dengan tingkat keakuratan cukup baik, dimana selisih nilai kuat lekat hasil pemodelan dan eksperimen yaitu antara 0.35% - 2.231%.