Jackline Octarina, Jackline
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KESALAHAN PADA PEMBELAJARAN BAHASA JEPANG SISWA SMPK I HARAPAN Octarina, Jackline
JOURNAL OF LANGUAGE AND TRANSLATION STUDIES Vol 1 No 1 (2015): Maret 2015
Publisher : S2 Ilmu Linguistik Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.306 KB)

Abstract

This research aimed to know types of errors which was faced by the seven grade students of SMPK I Harapan in learning Japanese language. This study was analyzed by theory of error by Richard(1974:173-174). The method used in this study was qualitative descriptive method.The sentences during the learning process by seven grade students is the data of research. Based on the data research, it was found that there were more errors by using words on the sentence. The errors occurs by using particles. This matter occurs because of Japanese particles function different from the students mother tongue’s. Moreover, there were more  intralingual errors done by the students than interlingual error. It was found 9 intralingual errors and 1 interlingual error. Intralingual error caused by the structural of Japanese language. Interlingual error caused by interference the students mother tongue. In addition to that based on the language structured, it was found that there were many grammatical errors faced by the students. Gramatical errors were faced because the problem of using particle on the sentence. Lexical error was faced because improper of using conjuction. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran umum mengenai kesalahan (eror) dan jenis eror yang terjadi pada siswa kelas VII SMPK I Harapan dalam mempelajari bahasa Jepang. Analisis pada penelitian ini menggunakan teori eror yang dikemukakan oleh Richard (1974:173-174). Data yang digunakan pada penelitian ini adalah kalimat yang disusun oleh siswa kelas VII selama proses pembelajaran bahasa Jepang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif bersifat deskriptif. Berdasarkan penelitian yang dilakukan ditemukan banyak kesalahan pada penggunaan kosakata dalam menyusun kalimat. Kesalahan dalam menempatkan kosakata lebih banyak dilakukan karena kesalahan menggunakan kelas kata partikel. Kesalahan yang terjadi disebabkan perbedaan fungsi partikel pada bahasa Jepang dengan fungsi partikel pada bahasa ibu siswa. Kesalahan yang dilakukan lebih banyak eror intralingual daripada eror interlingual. Ditemukan 9 eror intralingual dan 1 eror interlingual. Eror intralingual terjadi karena kesulitan terdapat pada bahasa yang dipelajari. Eror interlingual terjadi karena adanya pengaruh dari bahasa ibu si pembelajar bahasa. Selain itu, ditinjau dari struktur bahasa ditemukan eror gramatikal dan eror leksikal. Eror gramatikal lebih banyak ditemukan daripada eror leksikal. Eror gramatikal terjadi karena kesulitan menggunakan partikel dalam kalimat. Eror leksikal terjadi karena kesalahan menggunakan konjugasi.