SUMADI JOSO, SUMADI
UNTAG Samarinda

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERENCANAAN GEOMETRIK JALAN PADA RUAS JALAN MATA AIR, DESA KAUBUN KABUPATEN KUTAI TIMUR JOSO, SUMADI
KURVA S JURNAL MAHASISWA Vol 1, No 1 (2012)
Publisher : KURVA S JURNAL MAHASISWA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (238.592 KB)

Abstract

Perencanaan Geometrik Jalan yang sesuai dengan standar sangat disarankan, agar pengendara kendaraan bermotor dapat dengan aman dan nyaman melintasi jalan tersebut serta selamat sampai tujuan. Persyaratan geometrik jalan tersebut antara lain, meliputi : Jarak Pandang. Alinyemen horizontal (lengkung horisontal) pada tikugan jalan dan Alinyemen Vertical (lengkung vertikal) pada tanjakan dan penurunan jalan. Kondisi jalan yang ada di Kalimantan Timur umumnya, khususnya di Kabupaten Kutai Timur sering ditemui kondisi tikungan dan tanjakan serta penurunan jalan yang tidak sesuai dengan standar perencanaan geometrik jalan, termasuk pada ruas Jalan Mata air Desa Kaubun, Kabupaten Kutai Timur.Perencanaan Geometrik Jalan pada ruas Jalan Gemar Mata air Desa Kaubun, Kabupaten Kutai Timur dilakukan dengan metode Bina Marga dan AASHTO, perhitungan hanya di ambil satu bentuk saja baik alinyemen horizontal, alinyemen vertical dan jarak pandang sesuai arahan pada seminar II, hasilnya adalah sebagai berikut:Jarak pandang, terdiri dari :Jarak pandang henti pada STA 0+000 s/d STA 0+150  = 112,95 m .Jarak pandang henti pada STA 0+150 s/d STA 0+250 = 114,40 mJarak pandang henti pada STA 0+250 s/d STA 0+400  = 114,71 mJarak Pandang Mendahului =  447,88 meter.Tikungan Horisontal :Busur lingkaran sederhana (Full Circle/FC) pada STA 1+850 :Dengan metode Bina Marga, diperoleh hasil sebagai berikut :V  =   70 Km/jam.   Lc  =   166,65 m.     D   =   100.             e      =   3,0%.R  =   955 m.          Ec =   3,65 m.         Tc =   83,55 m.     Ls    =   60 m.Dengan metode AASHTO, diperoleh hasil sebagai berikut :V  =   70 Km/jam.   Lc =   166,65 m.     D   =   100.            e      =   3,0%.R  =   955 m.          Ec =   3,65 m.         Tc =   83,55 m.     Ls    =   60 m.Hasil perhitungan menunjukkan dengan metode  Bina Marga dan Metode AASHTO, tidak terdapat perbedaan nilai e dan lainnya.Busur Lingkaran Spiral-Circle-Spiral (SCS) pada STA 0+950 :Dengan metode Bina Marga, diperoleh hasil sebagai berikut :V  =   70 Km/jam.   Lc  =   240,02 m.     D   =   300.             e      =   4,7%.R  =   573 m.          Es =   88,95 m.       Tc =   360,97 m.   Ls    =   60 m.p   =   0,263 m.       k   =   30 m.           Alinyemen Vertikal Cekung dan Cembung :Alinyemen Vertikal Cekung dari STA STA 0+350 s/d STA 0+150, elevasinya sebagai berikut :PLV (Peralihan Lengkung Vertikal) STA 0+350 elevasinya +156,6m.PPV (Pusat Perpotongan Vertikal) STA 0+260 elevasinya +150m.PTV (Peralihan Tangen Vertikal) STA 0+400 elevasinya +149,30m.