Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji hubungan antara minat berwirausaha dengan self-regulated learning pada Mahasiswa Fakultas Ekonomika Universitas Diponegoro. Self-regulated learning adalah kemampuan individu dalam mengatur, merencanakan, memotivasi diri sendiri dan mampu menentukan perilaku yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan, melakukan usaha-usaha untuk memahami materi yang diajarkan serta memanfatkan lingkungan sekitar untuk mencapai target pembelajaran. Sedangkan minat berwirausaha adalah keinginan, ketertarikan serta kesediaan untuk bekerja keras atau berkemauan keras untuk berdikari atau berusaha memenuhi kebutuhan hidupnya tanpa merasa takut dengan resiko yang akan terjadi. Hipotesis yang diajukan oleh peneliti adalah ada hubungan positif yang signifikan antara minat berwirausaha dengan self-regulated learning pada Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Diponegoro. Populasi pada penelitian ini yaitu mahasiswa Jurusan Manajemen angkatan 2015 sebanyak 233 orang dengan sampel penelitian berjumlah 145 orang. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel convinience sampling. Metode pengumpulan data menggunakan skala Likert yang terdiri dari Skala Minat berwirausaha (63 aitem, α = 0,968) dan Skala Self-regulated learning (23 aitem, α = 0,870). Hasil analisis regresi linier menunjukkan hubungan positif yang signifikan antara minat berwirausaha dan self-regulated learning r = 0,001 (p < 0,05). Artinya, semakin tinggi minat berwirausaha maka semakin tinggi self-regulated learning. Minat berwirausaha memberikan sumbangan efektif sebesar 6,9% terhadap self-regulated learning. Hasil penelitian ini bermanfaat bagi para pendidik sebagai referensi dalam meningkatkan self-regulated learning sehingga berdampak pada aktivitas belajar mahasiswa.