Syarifah Atika
Bagian Keilmuan Keperawatan Keluarga, Fakultas Keperawatan Universitas Syiah Kuala

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERAWATAN HIPERTENSI PADA KELUARGA: SUATU STUDI KASUS Virza Marsarosa; Syarifah Atika; Neti Hartaty
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat merupakan faktor utama terjadinya resiko hipertensi. Hipertensi merupakan kondisi medis dengan prevalensi tertinggi di dunia. Faktor penting untuk mencegah terjadinya komplikasi hipertensi adanya dukungan keluarga dalam pengaturan pola makan. Studi kasus ini bertujuan untuk memberikan asuhan keperawatan pada keluarga dengan hipertensi. Metode yang dilakukan yaitu kunjungan ke rumah (home visit). Intervensi yang diberikan selama 10 hari mengacu pada lima tugas kesehatan keluarga yaitu mengenal masalah kesehatan, memutuskan tindakan kesehatan, merawat anggota keluarga yang sakit, memodifikasi lingkungan, serta memanfaatkan pelayanan kesehatan. Hasil yang didapatkan adalah keluarga mengalami peningkatan pengetahuan dalam masalah hipertensi, tetapi belum optimal. Diharapkan bagi keluarga yang telah diberikan asuhan keperawatan mampu untuk mengaplikasikan ilmu yang telah didapatkan dan diharapkan keluarga dapat ikut berpartisipasi selama pelaksanaan intervensi yang diberikan oleh perawat serta dapat memanfaatkan sumber daya yang ada di lingkungan sekitar guna untuk meningkatkan derajat kesehatan keluarga dengan hipertensi. Kesimpulan, peran dan dukungan keluarga sangat penting dalam meningkatkan derajat kesehatan keluarga.
PERAWATAN HIPERTENSI PADA KELUARGA: SUATU STUDI KASUS mira humaira; Husna Hidayati; Syarifah Atika
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat merupakan faktor utama terjadinya resiko hipertensi. Hipertensi merupakan kondisi medis dengan prevalensi tertinggi di dunia. Faktor penting untuk mencegah terjadinya komplikasi hipertensi adanya dukungan keluarga dalam pengaturan pola makan. Studi kasus ini bertujuan untuk memberikan asuhan keperawatan pada keluarga dengan hipertensi. Metode yang dilakukan yaitu kunjungan ke rumah-rumah (home visit). Intervensi yang diberikan selama 10 hari mengacu pada lima tugas kesehatan keluarga yaitu mengenal masalah kesehatan, memutuskan tindakan kesehatan, merawat anggota keluarga yang sakit, memodifikasi lingkungan, serta memanfaatkan pelayanan kesehatan. Hasil yang didapatkan adalah keluarga mengalami peningkatan pengetahuan dalam masalah hipertensi, tetapi belum optimal. Diharapkan bagi keluarga yang telah diberikan asuhan keperawatan mampu untuk mengaplikasikan ilmu yang telah didapatkan dan diharapkan keluarga dapat ikut berpartisipasi selama pelaksanaan intervensi yang diberikan oleh perawat serta dapat memanfaatkan sumber daya yang ada di lingkungan sekitar guna untuk meningkatkan derajat kesehatan keluarga. Kesimpulan, peran dan dukungan keluarga sangat penting dalam meningkatkan derajat kesehatan keluarga.
PENANGANAN HIPERTENSI PADA REMAJA AKHIR: SUATU STUDI KASUS Afrida Jayanti; Dini Mulyati; Syarifah Atika
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Saat ini terjadi pergeseran pola penyebab penyakit dari penyakit menular ke penyakit tidak menular. Salah satu penyakit tidak menular yang menjadi tantangan besar bagi keluarga yaitu hipertensi. Hipertensi tidak hanya terjadi pada dewasa dan lansia melainkan juga pada remaja. Tujuan studi kasus ini adalah untuk memberikan asuhan keperawatan pada keluarga dengan masalah hipertensi pada remaja. Intervensi diberikan selama 7 hari berdasarkan lima tugas utama kesehatan keluarga, berupa pendidikan kesehatan tentang penyakit hipertensi, diet sehat hipertensi (DASH), relaksasi otot progresif, modifikasi lingkungan dengan pemanfaatan tanaman toga, serta pemanfaatan pelayanan kesehatan. Hasil evaluasi keluarga sudah mampu mencapai sasaran atau tujuan yang ditetapkan. Keluarga mengalami peningkatan pengetahuan, keterampilan dan motivasi untuk lebih meningkatkan status kesehatan keluarga dengan memenuhi lima tugas kesehatan keluarga. Remaja yang menderita hipertensi mengalami penurunan tekanan darah dari yang sebelumnya 130/95 mmHg menjadi 120/80 mmHg. Direkomendasikan adanya upaya promotif, preventif dan kuratif dari lintas sektor baik bagi pelayanankesehatan maupun perangkat desa untuk memfasilitasi dan mengurangi faktor risiko hipertensi pada remaja.