Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan IPA kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Visual Auditory Kinestethic bernuansa lingkungan dan kelompok siswa yang dibelajarkan menggunakan pembelajaran konvensional siswa kelas V SD Negeri Gugus Kolonel I Gusti Ngurah Rai Denpasar Utara Tahun Ajaran 2018/2019. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan non-equivalent control group design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri Gugus Kolonel I Gusti Ngurah Rai Denpasar Utara Tahun Ajaran 2018/2019 yang berjumlah 474 siswa. Penentuan sampel dalam penelitian menggunakan teknik random sampling dengan pengacakan kelas yang sudah ada, kemudian dilakukan pengudian untuk penentuan kelompok eksperimen dan kontrol sehingga kelas VA SD Negeri 6 Ubung yang berjumlah 34 siswa sebagai kelompok eksperimen dan kelas VA SD Negeri 4 Ubung yang berjumlah 42 siswa sebagai kelompok kontrol. Data kompetensi pengetahuan IPA siswa dikumpulkan dengan instrumen tes objektif pilihan ganda biasa sebanyak 25 soal yang sudah divalidasi. Nilai gain skor dinormalisasi dianalisis menggunakan uji-t. Hasil analisis uji-t menunjukkan nilai thitung = 5,448 > ttabel (ɑ=0,05, dk=74) = 2,000 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima. Sesuai dengan hasil tersebut dapat disimpulkan terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran Visual Auditory Kinestethic bernuansa lingkungan terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas V SD Negeri Gugus Kolonel I Gusti Ngurah Rai Denpasar Utara Tahun Ajaran 2018/2019. Untuk peneliti yang memiliki kesamaan variabel, hasil penelitian ini dapat dipergunakan sebagai kajian penelitian relevan.