Yoghurt merupakan produk susu yang mengalami fermentasi dengan menggunakan bakteri Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophilus yang baik untuk pencernaan sehingga dapat mengurangi zat-zat beracun. Kombinasi kedua bakteri tersebut berfungsi untuk mengubah laktosa (gula susu) menjadi asam laktat yang berakibat pada penurunan pH dan terbentuknya gumpalan disebabkan koagulasi protein susu oleh asam sehingga menghasilkan cita rasa yang khas karena mengandung komponen flavor seperti diasetil, asetaldehit dan karbondioksida. Proses pembuatan Yoghurt dimulai dengan memanaskan susu yang akan difermentasi pada suhu 90°C selama 15-30 menit, setelah itu susu didinginkan hingga mencapai suhu 40°C, kemudian dikemas dalam botol atau tempat lain. Proses kegiatan dilakukan dengan pelatihan pembuatan Yoghurt (presentasi dan demonstrasi), anggota Dharmawanita di SMA Negeri 6 Malang perlu diberdayakan untuk meningkatkan produktivitas dan keterampilannya melalui pemanfaatan susu sapi menjadi Yoghurt. Pengolahan susu sapi akan meningkatkan nilai ekonomis susu. Selain itu, susu yang merupakan minuman sehat dan sumber vitamin yang tinggi bagi tubuh, tidak disukai oleh anak-anak atau orang dewasa jika tidak diolah melalui berbagai produk susu. Pelatihan cara mengolah susu menjadi Yoghurt terdiri dari presentasi penggunaan dan pengolahan susu serta pelatihan pembuatan Yoghurt. Dengan terselenggaranya pelatihan ini diharapkan dapat menciptakan pekerjaan sampingan bagi anggota Dharmawanita di lingkungan SMA Negeri 6 Malang sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan berdampak pada kesejahteraan ekonomi keluarga.