Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

TINJAUAN PENGEMBANGAN DESA WISATA RANTIH KOTA SAWAHLUNTO DENGAN PENDEKATAN PARIWISATA BERKELANJUTAN Abdiani Khairat Nadra
Jurnal Pariwisata Bunda Vol. 2 No. 1 (2021): Vol. 2 No. 1 2021
Publisher : Akademi Pariwisata Bunda Padang, Sumatera Barat, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (552.486 KB)

Abstract

The current tourism trend which is changing from mass tourism to alternative tourism, makes village tourism one of the most popular types of tourism, in line with that the government program through the Ministry of Tourism and Creative Economy targets the development of tourism villages to become leading tourism in Indonesia creating opportunities for developing potential tourist attractions into tourism villages, the new and existing tourism villages promoted to become independent tourism villages. Rantih Tourism Village which has been developed since 2010 has the opportunity to be developed into an independent tourism village. This research is descriptive with a qualitative approach. Data collection was done by interview and observation. Research results Rantih Tourism Village already has tourist attractions consisting of natural, cultural and artificial that are attractive and have adequate accessibility and amenities. Currently Rantih Tourism Village is in the Developing stage and towards Forward, Rantih Village has the potential to be developed into an independent and sustainable tourism village, Implementation of development programs towards an independent and sustainable tourism village can be done by innovating on existing products, improving the quality of Human Resources through training programs, as well as more effective promotion through social media.
PEMETAAN POTENSI PENGEMBANGAN NAGARI TALANG BABUNGO KABUPATEN SOLOK SEBAGAI DESTINASI WISATA RURAL Abdiani Khairat Nadra
Jurnal Pariwisata Bunda Vol. 3 No. 1 (2022): VOL. 3 NO.1 2022
Publisher : Akademi Pariwisata Bunda Padang, Sumatera Barat, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rural tourism is a type of tourism that has the potential to be developed because it is part of quality and sustainable tourism and is becoming a world tourism trend because it offers an authentic holiday experience in a relaxed and healthy environment. Many rural areas in West Sumatra have the potential to be developed into new tourist attractions, Nagari Talang Babungo which is located in Hiliran Gumanti District, Solok Regency has diverse and interesting tourism potential to be developed, but still requires a lot of effort and strategy to advance it. data collection was carried out by observating and in-depth interviews with several relevant informants as well as documentation studies. Data analysis was carried out through four stages from data collection, data reduction, data presentation, and drawing conclusions and verification, the data that has been collected will be analyzed using the SWOT analysis. The results of the research show that Nagari Talang Babungo has the potential to be developed into a rural tourism destination by implementing the right strategy in the future so that Talang Babungo can be developed by applying appropriate strategies.
Pelatihan Sadar Wisata bagi Pokdarwis Luak Gadang Nagari Kamang Hilia Rini Eka Sari; Abdiani Khairat Nadra; Yudhytia Wimeina
Jurnal Abdimas: Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Vol 3 No 1 (2021)
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.559 KB)

Abstract

Objek Wisata Luak Gadang dan Bukik Baka yang terletak di Nagari Kamang Hilia Kabupaten Agam merupakan sebuah objek wisata baru yang dibuka untuk umum pada pertengahan tahun 2017 dan dikelola oleh masyarakat setempat melalui Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Luak Gadang yang juga terbentuk pada tahun 2018. Objek wisata ini sudah mulai ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal dan nusantara, karena keunikan dari objek wisata ini yang berlatarkan bebatuan Karst, serta pemandangan yang menyejukkan mata. Pokdarwis Luak Gadang terbentuk karena keinginan masyarakat di Nagari Kamang Hilia yang ingin memajukan kegiatan kepariwisataan di daerahnya. Namun karena keterbatasan SDM dan pengetahuan masyarakat tentang pariwisata, perlu diadakan pelatihan dalam peningkatan kapasitas SDM Pokdarwis tentang arti penting pariwisata bagi masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk berbagi pengetahuan dan wawasan kepada anggota Pokdarwis dan pedagang di objek wisata Luak Gadang tentang Sadar Wisata dan Sapta Pesona. Pelatihan ini menggunakan metode ceramah dan diskusi dengan anggota Pokdarwis dan pedagang di Objek Wisata Luak Gadang. Setelah pelatihan in diharapkan anggota Pokdarwis dan pedagang di Objek Wisata Luak Gadang memahami tentang arti penting Sadar Wisata dan dapat menerapkan Sapta Pesona, sehingga dapat meningkatkan kunjungan wisatawan untuk melakukan kegiatan wisata di objek wisata Luak Gadang dan Bikik Baka yang pada akhirnya akan memberikan imbas pada perekonomian masyarakat Nagari Kamang Hilia.