Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan ampas kopi pada media tanam tanah terhadap pertumbuhan tanaman sawi (Brassica juncea L.) dan untuk mengetahui dosis ampas kopi yang memberikan pertumbuhan terbaik. Jenis penelitian yaitu eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan, 1 kontrol dan 5 ulangan yang terdiri atas ampas kopi 25 gram, 35 gram, 45 gram, 55 gram. Populasi pada penelitian ini adalah semua tanaman sawi yang terdapat di tray semai dan sampel penelitian ini adalah 25 tanaman di polybag. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Teknik Pengumpulan data terdiri dari beberapa parameter tinggi tanaman, panjang daun, lebar daun, jumlah daun dan berat basah. Teknik analisis data adalah analisis deskriptif dan analisis inferensial yaitu sidik ragam dan dilanjutkan dengan uji lanjut Beda Jarak Nyata Duncan (BJND). Hasil analisis deskriptif pertumbuhan tanaman sawi dari pengukuran ke-22 HST sampai dengan ke-40 HST meningkatkan grafik pertumbuhan. Hasil analisis inferensial sidik ragam pengukuran ke-40 HST menunjukkan bahwa pada semua parameter pertumbuhan diperoleh hasil Fhit >Ftab. Hasil Uji BJND pengukuran ke-40 HST menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang nyata dari setiap perlakuan. Ampas kopi 25 gram memberikan perlakuan terbaik pada pertumbuhan tinggi tanaman yaitu 27,02 cm, panjang daun 28,63 cm, lebar daun 10,45 cm, jumlah daun 9 helai dan berat basah 42,53 gram