Emi Artika
Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Lampung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERBANDINGAN METODE MAXIMUM LIKELIHOOD CLASIFICATION (MLC) DAN OBJECT ORIENTED CLASSIFICATION (OOC) DALAM PEMETAAN TUTUPAN MANGROVE DI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN Emi Artika; Arief Darmawan; Rudi Hilmanto
Jurnal Hutan Tropis Vol 7, No 3 (2019): Jurnal Hutan Tropis Volume 7 No 3 Edisi November 2019
Publisher : Lambung Mangkurat University-Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jht.v7i3.7513

Abstract

Hutan mangrove berperan penting dalam menjaga ekosistem daerah pesisir. Ekosistem ini telah banyak mengalami konversi dan alih fungsi lahan menjadi tambak, pemukiman, perkebunan, dan sawah. Informasi mengenai tutupan hutan mangrove secara periodik dan akurat sangat diperlukan untuk memastikan ekosistem ini terjaga dengan baik, akan tetapi saat ini informasi tersebut masih sangat terbatas ditinjau dari aspek kuatitas data maupun metodologi pemetaannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis teknik deteksi hutan mangrove yang paling tepat dengan menggunakan citra satelit penginderaan jauh secara digital. Lokasi penelitian adalah Kabupaten Lampung Selatan. Tutupan lahan mangrove dihasilkan dari proses klasifikasi citra satelit menggunakan algoritma maximum likelihood classification dan object oriented classification. Hasil penelitian menunjukkan  bahwa algoritma object oriented classification merupakan metode klasifikasi yang lebih baik dan akurat dalam memetakan hutan mangrove dengan nilai akurasi sebesar 95%. Total tutupan hutan mangrove di Kabupaten Lampung Selatan yang dihasilkan dari hasil klasifikasi ini pada tahun 2017 adalah seluas 458 ha.