Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

OPTIMALISASI PEMANFAATAN BAHAN BAKU PADA PT SURYA SATRIA TIMUR CORPORATION DI KALIMANTAN SELATAN Zainal Abidin; Agus Sulistyo Budi; Bandi Supraptono; Edy Budiarso
Jurnal Hutan Tropis Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Hutan Tropis Volume 1 Nomer 1 Edisi Maret 2013
Publisher : Lambung Mangkurat University-Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jht.v1i1.1484

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tentang optimalisasi pemanfaatan bahan baku berupa kayu dalam pembuatan kayu lapis yang didekati melalui perhitungan rendemen, serta kajian tentang mutu kayu lapis yang dihasilkan yang didekati mulai proses pada masing-masing tahapan unit-unit proses pembuatan kayu lapis sampai dengan pengujian kayu lapis pada PT.SSTC. Hasil perhitungan  rendemen pembuatan kayu lapis berkisar dari 58,65% s/d 60,77%. Indek kapabilitas proses dalam pembuatan finir termasuk dalam kriteria mampu (Cp > 1,33), dan mampu dengan pengendalian yang ketat (Cp = 1,00 – 1,33), terutama pada tahap proses pembuatan finir ukuran ketebalan finir 0,6 mm, 0,65 mm, dan 0,80 mm.   Untuk ukuran tebal kayu lapis tergolong dalam kriteria mampu dan mampu dengan pengendalian yang ketat, terutama terhadap standar Amerika untuk ukuran tebal kayu lapis  3,2 mm, dan 2,7 mm standar SNI. Dalam pembuatan kayu lapis perlu untuk pengendalian yang ketat terutama pada tahap proses pembuatan kayu lapis, baik secara langsung atau tidak langsung terhadap tenaga kerja, bahan baku dan bahan lainnya. Alternatif pemanfaatan limbah dari proses pembuatan kayu lapis adalah untuk bahan baku industri kayu berbasis serat dan industri berbasis pertukangan sekunder, diantaranya pabrik panel prakonstruksi dan industri chip/mill pulp.Kata Kunci : Optimalisasi, Rendemen, Indek Kapabilitas Proses, Kayu lapis
OPTIMALISASI PRODUKSI PADA INDUSTRI KAYU LAMINA DI PT.CAHAYA SAMTRACO UTAMA SAMARINDA DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE LINDO Ita Merni Patulak; Abubakar M. Lahjie; Edy Budiarso; B.D.A.S. Simarangkir
Jurnal Hutan Tropis Vol 13, No 2 (2012): Jurnal Hutan Tropis Borneo Volume 13 No 2 Edisi September 2012
Publisher : Lambung Mangkurat University-Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jht.v13i2.1527

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan Optimal dari produk kayu lamina yang diusahakan PT. Samtraco  saat ini, yaitu Laminating blok, Finger Joins Laminating, Finger Joins Laminating Board, Solid, dan Beams,  serta mengetahui output kombinasi dari model usaha kayu lamina sehingga sarana produksi habis terpakai. Hasil penelitian menunjukan Model I Nilai pendapatan optimal bersih dapat di ketahui setelah pendapatan kotor di kurangi dengan biaya dari masing-masing variabel kendala, dimana pendapatan optimal kotor sebesar U$1.217.250/bulan dengan kurs U$1 sama dengan Rp9.800  maka pendapatan  kotor Rp 11.929.050.000 setelah di kurangi dari biaya pengeluaran sebesar Rp10.676.499.750 didapatkan nilai pendapatan bersih Rp1.252.550.250/bulan. Model II nilai pendapatan optimal bersih sebesar U$ 1.240.000/bulan dengan kurs yang sama, pendapatan optimal  kotor sebesar Rp1.294.000/bulan dengan kurs yang sama, maka pendapatan bersih Rp1.394.932.000/bulan. Berdasarkan nilai pendapatan optimal dari tiap model, bahan baku mendominasi biaya produksi kayu lamina yaitu 57%  pada model 1, 59% pada model 2 , dan 61% pada model 3, selanjutnya ongkos kirim, listrik dan tenaga kerja dibawah 10 %.Kata Kunci: Optimalisasi, Kayu Lamina, Produksi, Pendapatan