p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JIMAKUKERTA
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MEMPRODUKSI DAN PENJUALAN PUPUK KOMPOS SEBAGAI PENINGKATAN PENDAPATAN KELURAHAN SELEBAR BARU Abdi Jaya Putra; Muhammad areza gozali; Yoega dwi putra ey; Wulan anggraini
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (JIMAKUKERTA) Vol. 2 No. 1 (2022): JIMAKUKERTA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (370.336 KB) | DOI: 10.36085/jimakukerta.v2i1.2488

Abstract

Kelurahan Sawah lebar baru merupakan salah satu daerah yang terletak di Kecamamatan Ratu Agung merupakan salah satu kecamatan yang letaknya berada 2 km dari Pusat Kota Bengkulu.  Berdasarkan Peraturan Daerah Kota.Bengkulu Nomor 28 Tahun 2003 tentang pembentukan Kelurahan dan Kecamatan di Kota Bengkulu menjelaskan bahwa Wilayah kecamatan Ratu Agung memiliki luas wilayah 1.203.585 Ha dan terdiri dari 8 Kelurahan, 170 RT dan 41 RW. Kecamatan Ratu Agung memiliki jumlah penduduk kurang lebih 71,500 jiwa  Abdi Masyarakat di Kelurahan Sawah Lebar baru Kecamatan Ratu Agung. Tujuanyang ingin dicapai adalah menghasilkan wirausaha pupuk Organik (Kompos)sebagai komoditas unggulan melalui pemberdayaan kelamompok masyarakat. Hasil kegiatan ini adalah berupa pupuk kompos yang berasalah sampah organik dengan nilai tambah ekonomi yang tinggi dan fungsi pemanfaatan potensi setempat. Pupuk yang sudah berupa kompos dikemas dan siap dipasarkan bagi petani, peningkatan pemahaman warga untuk memilah sampah dan memanfaatkan sampah yang terpilah. Sampah organik untuk kompos sedangkan sekam padi untuk briket, sampah dedak untuk membuat kompor masak.  Kata Kunci: Produksi, Penjualan Pupuk Kompos
SOSIALISASI PENDIDIKAN AGAMA SEJAK DINI DI SAWAH LEBAR BENGKULU Indah Dewi Lestari; Harlex Grosfigo; Wulan Anggraini
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (JIMAKUKERTA) Vol. 2 No. 2 (2022): JIMAKUKERTA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mahasiswa menyandang peran sebagai problem solver, motivator, dan fasilitator saat melaksanakan KKN. Mahasiswa membagikan pengalaman, ilmu pengetahuan, teknologi, dan beberapa hal lainnya dalam memberikan pengarahan kepada masyarakat sebagai upaya untuk mencapai tujuan pelaksanaan KKN. Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan proses pembelajaran bagi mahasiswa salah satunya di Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) yang dikembangkan melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Pelaksanaan KKN ditujukan untuk menumbuh kembangkan empati dan kepedulian mahasiswa terhadap berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan KKN diharapkan dapat membentuk mahasiswa menjadi pribadi yang tangguh, unggul, memiliki kepribadian mulia, serta memiliki jiwa kepemimpinan ketika sudah terjun di masyarakat. Pendidikan nonformal memiliki sejumlah program yang menjadi bidang kegiatannya, salah satunya pendidikan anak usia dini. Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) adalah upaya orang dewasa untuk mengasuh anak usia dini dengan memberikan rangsangan pendidikan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan fisik dan mental sejak anak dilahirkan sampai anak tersebut dianggap cukup dewasa untuk menghadapi masalah sehingga kelak anak siap untuk pendidikan dasar dan kehidupan selanjutnya. Dalam hal ini pendidikan tidak benar-benar dilakukan setelah usia sekolah dasar, tetapi pendidikan harus dilakukan sesegera mungkin atau segera setelah anak baru lahir. Kata Kunci: Paud, Anak, KKN