Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

PENERAPAN DIGITAL SIGNATURE SCHEME DENGAN METODE SCHNORR AUTHENTICATION Erfan Wahyudi; Muhammad Masjun Efendi; Moh Subli; Ahmad Subki; Muhammad Rijal Alfian
Jurnal Explore Vol 10, No 1 (2020): JANUARI
Publisher : Universitas Teknologi Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (528.495 KB) | DOI: 10.35200/explore.v10i1.360

Abstract

Otentikasi (authentication) merupakan identifikasi yang dilakukan oleh masing-masing   pihak  yang  saling  berkomunikasi,   maksudnya  beberapa  pihak yang berkomunikasi harus mengidentifikasi satu sama lainnya. Informasi yang didapatkan oleh satu pihak dari pihak lain harus diidentifikasi untuk memastikan keaslian informasi  yang diterima.  Tanda tangan  digital adalah suatu mekanisme otentikasi yang memungkinkan  pembuat pesan menambahkan  sebuah kode yang bertindak    sebagai   tanda   tangannya.   Skema   yang   dapat   digunakan    untuk melakukan  proses  tanda  tangan  digital  terhadap  suatu  pesan  juga  bermacam - macam.  Skema  otentikasi  dan  tanda  tangan  digital  Schnorr  merupakan  skema tanda tangan digital yang mengambil keamanan dari permasalahan menghitung logaritma diskrit. Masalah   pertama,   membuktikan   keaslian   dokumen,   dapat   dilakukan dengan teknologi  pemberian  cap air dan tanda tangan digital. Pemberian  cap air juga  dapat  digunakan  untuk  menjaga   hak  milik  intelektualitas,   yaitu  dengan menandai  dokumen  atau  hasil  karya  dengan  “tanda  tangan”  pembuat.  Masalah kedua biasanya berhubungan dengan akses kontrol, yaitu berkaitan dengan pembatasan orang yang dapat mengakses informasi. Dalam  hal  ini  pengguna  harus  menunjukkan  bukti  bahwa  memang  dia adalah pengguna yang sah, misalnya dengan menggunakan kata sandi aspek/servis dari security  biometric  (ciri-ciri khas orang),  dan sejenisnya. Dalam penelitian ini melakukan simulasi otentikasi digital signature dengan  menerapkan  metode  hash SHA 1, tanda tangan digital tidak  mudah untuk di kelabui. Kata kunci:  Authentication, Digital Signature, Encryption
MONITORING INFUS PADA PASIEN BERBASIS INTERNET OF THINGS (IOT) DENGAN APLIKASI BLYNK MENGGUNAKAN METODE SIMPLEX Feni Ayu Putri; Ahmad Subki; Muhamad Masjun Efendi; Lalu Delsi Samsumar
Journal of Computer Science and Information Technology Vol. 1 No. 4 (2024): September
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jcsit.v1i4.1262

Abstract

Teknologi Internet of Things (IoT) semakin banyak digunakan di sektor kesehatan, termasuk dalam pemantauan infus pasien. Penelitian ini mengembangkan sistem monitoring infus berbasis IoT menggunakan aplikasi Blynk dan metode simplex untuk pemantauan yang akurat dan efisien. Sistem ini memakai mikrokontroler ESP32 yang terintegrasi dengan sensor load cell dan modul HX711 untuk mengukur berat cairan infus. Data dikirimkan secara real-time ke aplikasi Blynk, memungkinkan pemantauan jarak jauh oleh tenaga medis. Metode simplex mengoptimalkan pengiriman data antara perangkat infus dan aplikasi Blynk. Sistem ini mengirim data real-time dan memberikan notifikasi ketika volume cairan infus mendekati batas kritis. Metode simplex efektif mengurangi latensi dan meningkatkan efisiensi pengiriman data. Implementasi sistem ini mengurangi kebutuhan pemeriksaan manual, mengurangi risiko kesalahan, dan meningkatkan efisiensi pemantauan. Sistem ini diharapkan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan menjadi langkah awal penerapan teknologi IoT di sektor kesehatan lainnya.
Pemanfaatan Teknologi Iot Dalam Sistem Pemupukan Otomatis Untuk Meningkatkan Efisiensi Dan Produktivitas Tanaman Tembakau Ayuni; Lalu Delsi Samsumar; Zaenudin; Ahmad Subki; Ardiyallah Akbar
Journal of Computer Science and Informatics Engineering Vol 3 No 4 (2024): October
Publisher : Ali Institute of Research and Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55537/cosie.v3i4.933

Abstract

Tanaman perkebunan yang disebut tembakau adalah komponen utama yang dibutuhkan untuk membuat rokok. Perkembangan dan kualitas tanaman tembakau sangat bergantung pada faktor lingkungan, termasuk kelembaban tanah yang cukup dan nutrisi yang mencukupi. Kelembapan tanah yang berlebihan dan kekurangan nutrisi dapat menyebabkan tanaman layu dan mati, sehingga diperlukan sistem pemupukan otomatis berbasis IoT. Penelitian ini merancang sistem pemupukan otomatis yang memanfaatkan NodeMCU ESP8266 yang terintegrasi dengan aplikasi Blynk . Soil Moistute sensor digunakan untuk mengukur atau mendeteksi kadar Kelembapan tanah, RTC digunakan untuk penjadwalan pemupukan, dan Relay digunakan untuk menyalakan pompa secara otomatis. Metode prototyping diterapkan dalam sistem ini, mulai dari pengumpulan kebutuhan hingga evaluasi akhir. Sistem ini berhasil meningkatkan efisiensi dan produktivitas tanaman tembakau, serta memberikan kemudahan bagi petani dalam mengelola pemupukan dan penyiraman secara otomatis.
Penerapan Internet of Things (IoT) untuk Pemantauan dan Pengendalian Otomatis Pemupukan Tanaman Bawang Merah di Desa Perampuan Laela Uziah; Lalu Delsi Samsumar; Zaenudin; Ahmad Subki
Journal of Computer Science and Informatics Engineering Vol 3 No 4 (2024): October
Publisher : Ali Institute of Research and Publication

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55537/cosie.v3i4.946

Abstract

Tanaman bawang merah adalah salah satu jenis tanaman yang memiliki nilai ekonomi tinggi[1]. Pertumbuhan dan produksi bawang merah sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan, salah satunya adalah tingkat kelembapan tanah yang optimal. Metode penelitian yang diterapkan dalam pengembangan sistem ini adalah model prototipe. Terdapat empat tahap dalam pembuatan alat ini, yaitu Pengumpulan Kebutuhan, Perancangan Sistem dan Desain Alat, Pembuatan Prototype, serta Evaluasi dan Perbaikan. Pada tahap pertama, Pengumpulan Kebutuhan, dilakukan identifikasi tujuan menyeluruh dari pembuatan perangkat keras, perangkat lunak, dan sistem secara keseluruhan. Tahap kedua, yaitu Proses Desain, berfokus pada representasi perangkat lunak serta penyesuaian kebutuhan perangkat keras. Tahap ketiga, Pembuatan Prototype, memungkinkan penulis untuk memahami secara konkret detail prototype yang akan diterapkan dalam sistem IoT. Tahap terakhir, Evaluasi dan Perbaikan, melibatkan implementasi sistem yang siap dioperasikan, di mana evaluasi terus dilakukan untuk aspek teknis dan operasional, serta interaksi pengguna. Sistem IoT yang dikembangkan terintegrasi dengan aplikasi Blynk untuk memantau kelembapan tanah dan berfungsi sebagai saklar untuk mengontrol pompa dalam proses pemupukan dan penyiraman. Implementasi sistem ini berhasil bekerja dengan baik sebagai alat pemantauan dan pengendalian pemupukan otomatis untuk tanaman bawang merah berbasis IoT.
PERANCANGAN SISTEM PEMANTAUAN KETINGGIAN AIR PADA TANDON AIR RUMAH BERBASIS IOT DENGAN APLIKASI BLYNK Riandi Akbar Ramiz; Lalu Delsi Samsumar; Ahmad Subki; M. Zulpahmi
Journal of Data Analytics, Information, and Computer Science Vol. 1 No. 4 (2024): Oktober
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jdaics.v1i4.1309

Abstract

Air merupakan unsur yang sangat penting, namun ketersediaanya semakin terbatas. Meningkatnya kebutuhan air akibat pertumbuhan air akibat pertumbuhan populasi perlu diperhatikan. Sebagian masyarakat sering lupa pada saat mengisi air ke tandon menyebabkan air meluber sia-sia. Dampak dari hal tersebut menyebabkan kerugian bagi para masyarakat karena harus membayar lebih dari tagihan air PDAM. Perkembangan teknologi Internet of Things (IoT) memberikan peluang bagi masyarakat untuk mengimplementasikan-nya ke tandon air. Tujuan dari penelitian ini untuk dapat menghasilkan sistem pemantauan ketinggian air pada tandon air berbasis IoT dengan aplikasi Blynk. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Prototype. Hasil pengujian menunjukkan bahwa sensor ultrasonik dapat mengukur jarak air dengan baik. Pompa dapat menggerakkan air ke tandon berdasarkan jarak air pada tandon kemudian tampil pada LCD dan Blynk.
Analisis Forensik Aplikasi Telegram Menggunakan Metode Digital Forensics Research Workshop Biaq Widari Datu Samara; Ahmad Subki; M.Zulpahmi; Lalu Delsi Samsumar
Journal of Computer Science and Technology (JOCSTEC) Vol 3 No 2 (2025): JOCSTEC - Mei
Publisher : PT. Padang Tekno Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/jocstec.v3i2.435

Abstract

Telegram telah menjadi salah satu aplikasi komunikasi yang populer namun juga sering disalahgunakan untuk aktivitas kriminal. Dalam upaya mengungkap kejahatan digital yang dilakukan melalui Telegram, metode Digital Forensic Research Workshop (DFRWS) diterapkan untuk memastikan integritas dan akurasi dalam pengumpulan, analisis, dan pelaporan bukti digital. Penelitian ini menggunakan dua alat forensik, yaitu MOBILedit Forensic Express dan DB Browser for SQLite dalam mengumpulkan bukti digital dari aplikasi Telegram. Hasil penelitian menunjukkan bahwa MOBILedit Forensic Express berhasil menemukan 40% dari total barang bukti yang diharapkan, yaitu berupa file video dan gambar. Sementara itu, DB Browser for SQLite berhasil mengumpulkan 20% dari total barang bukti yang diharapkan, yaitu berupa data kontak pelaku.