Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Vitamin C Content and Antioxidant Activities in Chicken Nuggets with Additions Brokoli and Purple Cabbage Qorry Aina; Alvia Nur Layli; Yenny Putri Arisandy
jurnal makanan tropis dan teknologi agroindustri Vol 1 No 01 (2020): Januari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (22.811 KB) | DOI: 10.21070/jtfat.v1i01.201

Abstract

This study aims to determine the content of vitamin C and antioxidant activity in chicken nuggets added with broccoli and purple cabbage through organoleptic testing. This type of research is a quasi experiment with a complete randomized design with 4 types of treatment namely B1K1 = 15% : 15%, B1K2 = 15% : 30%, B2K1 = 30% : 15%, B2K2 = 30% : 30%. Organoleptic test data collection techniques using a questionnaire on 28 panelists rather trained nutritional undergraduate students STIKES Surabaya. Vitamin C content test was carried out by spectrophotometry method and antioxidant activity by DPPH method in the best treatment of chicken nugget products and control 3 repetitions. Kruskal Wallis test results showed significant values ​​of color (p = 0.117), aroma (p = 0.039), taste (p = 0.028), texture (p = 0.169), preference level (p = 0.043) while the results of paired t-test showed significant value of vitamin C content (p = 0,000) and antioxidant activity (p = 0,000). The best treatment of chicken nuggets is B1K1 chicken nuggets. The results of the average content of vitamin C control chicken nuggets of 1.472 mg / 100gr lower than the B1K1 chicken nugget of 9,805 mg / 100gr. The average result of antioxidant activity of control chicken nuggets was 27.06% lower than B1K1 chicken nuggets of 54.96%. The conclusion of this study is the content of vitamin C and antioxidant activity in nuggets with the addition of broccoli and purple cabbage with nuggets without the addition of different broccoli and purple cabbage.
Literarute Review: Pengaruh Kepatuhan Diet Diabetes Terhadap Kadar Gula Darah Penderita Diabetes Mellitus Tipe 2 Alvia Nur Layli; Maulidina; Teguh Setiawan Wibowo
Journal of International Multidisciplinary Research Vol. 2 No. 2 (2024): Februari 2024
Publisher : PT. Banjarese Pacific Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62504/q6tfw973

Abstract

Diabetes adalah penyakit metabolik yang bersifat kronis dan memiliki tanda terjadinya peningkatan kadar glukosa darah akibat resistensi insulin atau tubuh tidak mampu memproduksi insulin yang cukup. Diabetes mellitus dapat menimbulkan komplikasi apabila tidak segera ditangani dengan baik. Berbagai komplikasi yang muncul yaitu kerusakan pada beberapa organ tubuh lainnya seperti jantung, pembuluh darah, mata, ginjal dan saraf. Berdasarkan hasil Riskesdas tahun 2018, prevalensi diabetes mellitus di Indonesia berada di peringkat ke-7 diantara 10 negara tertinggi di dunia serta menduduki peringkat ke-6 tertinggi angka kematiannya di daerah pedesaan. Prevalensi diabetes mellitus pada tahun 2013 sebesar 6,3% meningkat menjadi 10,9% pada tahun 2018.  Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis pengaruh kepatuhan diet diabetes terhadap kadar gula darah penderita diabetes mellitus tipe 2. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif menggunakan metode studi literatur (Literature Review).  Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh signifikan antara kepatuhan diet diabetes dengan kadar glukosa darah penderita diabetes mellitus tipe 2.
Empowerment of Parents and Guardians of Yannas TK and KB Students Regarding Nutritional Eating Patterns For Early-Age Children "Isi Piringku” Alvia Nur Layli; Diana Fahira; Teguh Setiawan Wibowo
Jurnal Pengabdian Masyarakat Mandira Cendikia Vol. 2 No. 11 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masalah signifikan yang sering terjadi pada kelompok anak usia dini adalah kekurangan gizi. Stunting dan wasting terjadi akibat anak tidak mendapatkan gizi yang layak dan sesuai pada semua tahapan hidupnya. Melalui peningkatan pengetahuan orang tua mengenai gizi anak ini harapannya memberikan pengaruh pada praktek pemberian makan dan pola asuh yang adekuat. Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini menggunakan metode pendekatan Participatory Action Research (PAR) dengan orientasi pemberdayaan. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini akan dilaksanakan di wilayah Bangkalan. Kegiatan penyuluhan dilaksanakan di Gedung Akademi Farmasi Yannas Husada Bangkalan pada tanggal 28 Oktober 2023. Kegiatan pendampingan mulai dilaksanakan tanggal 29 Oktober sampai 26 November 2023. Tim yang berjumlah 3 (tiga) orang, masing-masing melakukan kunjungan ke rumah orang tua atau wali siswa sebanyak 2 (dua) kali dalam 1 (satu) minggu selama 8 (delapan) minggu. Jumlah rumah yang akan dikunjungi yaitu sebanyak 10 (sepuluh) rumah. Sebagian besar ibu kurang paham dalam memilihkan jenis lauk yang baik untuk anak serta jarang sekali memberikan sayur. Pada saat pendampingan, terdapat anak yang mau mengkonsumsi sayur, ada pula yang tidak.