Andi Erwi Eka Putra
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Efek Pemanasan Biosolar B30 Terhadap Kinerja Dan Pembakaran pada Mesin Diesel Type TV-1 Andi Erwi Eka Putra
Jurnal Teknik Mesin Sinergi Vol 19, No 1 (2021): April 2021
Publisher : Politeknik Negeri Ujung Pandang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1002.56 KB) | DOI: 10.31963/sinergi.v19i1.2776

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja mesin diesel dan pembakaran dari biosolar B30 yang dipanaskan sebelum diinjeksi ke dalam ruang bakar. Biosolar B30 yang dipasarkan oleh Pertamina sebelumnya diuji nilai kalor dengan bomb calorimeter. Biosolar B30 dialirkan ke ruang bakar dengan melewati tangki pemanas sampai temperatur biosolar mencapai 60 oC. Mesin diesel yang digunakan adalah type TV-1 (tipe vertikal) dengan spesifikasi mesin 1 silinder, 4 langkah, kapasitas 661 cc, Daya 3,5 kW pada 1500 rpm, dan rasio kompresi mesin 12:1 sampai 18:1. Pengujian dilakukan pada rasio kompresi 14:1, 16:1, dan 18:1 pada beban 3 kg dan 9 kg dengan membandingkan biosolar tanpa pemanasan dan dengan pemanasan 60 oC. Hasil yang diperoleh memperlihatkan bahwa biosolar B30 dengan pemanasan 60 oC menyebabkan SFC dan daya indikasi lebih rendah serta efisiensi mekanik yang lebih tinggi. Karakteristik pembakaran biosolar B30 dengan pemanasan 60 oC memperlihatkan SoC yang lambat dan proses pembakaran yang berlangsung lebih singkat, serta tekanan maksimum yang lebih tinggi dan nilai pelepasan panas yang menurun.
Analisis Karakteristik Minyak Jelantah Hasil Perlakuan Plasma Nasruddin Azis; Andi Erwi Eka Putra; Dian Kusumawati
Jurnal Sinergi Jurusan Teknik Mesin Vol 20, No 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : Politeknik Negeri Ujung Pandang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31963/sinergi.v20i2.4163

Abstract

Bahan bakar alternatif menjadi semakin penting karena penggunaan minyak bumi meningkat setiap tahun. Salah satu sumber terbarukan yang paling populer adalah minyak nabati. Minyak nabati bekas penggorengan dapat digunakan sebagai bahan baku untuk membuat bahan bakar cair. Namun, karena karakteristiknya, kemampuan pencampuran menjadi tidak cocok dengan mesin sehingga harus ditingkatkan. Banyak upaya, sehubungan dengan peningkatan karakteristik telah dilakukan berbahan baku minyak jelantah. Oleh karena itu dilakukan proses seperti microwave in-liquid plasma untuk mencapai peningkatan karakteristik dari minyak jelantah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari pengaruh waktu penyalaan plasma terhadap karakteristik dari minyak jelantah, khususnya Densitas, viskositas, nilai kalor, dan titik nyala. Untuk proses tersebut, minyak jelantah 150 ml mengalami lama penyalaan plasma 1 menit, 3 menit, dan 5 menit dalam kondisi 1 atm. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa lama proses microwave plasma in liquid tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan karakteristik minyak jelantah. Baik itu dari nilai viskositas, densitas, maupun dari titik nyala. Nilai kalor, viskositas, dan densitas yang paling tinggi diperoleh dari minyak hasil plasma dengan waktu penyalaan 3 menit, dimana nilai kalor yang dihasilkan mencapai 36869 kJ/kg yang memiliki kenaikan nilai kalor dari bahan baku sebesar 5129 kJ/kg, viskositas yang dihasilkan adalah 59,9 cps, dan untuk densitas yang dihasilkan sebesar 0,9144 gr/ml. Viskositas dan densitas terendah ditemukan pada penyalaan plasma 1 menit, yaitu masing-masing sebesar 55,6 cst dan 0,913 gr/ml. Sedangkan untuk parameter titik nyala dari semua sampel ditemukan >210ËšC. Sedangkan nilai kalor optimal diperoleh dari waktu penyalaan plasma 3 menit, yaitu 36869 kJ/kg. Minyak hasil treatment yang diperoleh selanjutnya dapat dilakukan pengenceran untuk mengatasi nilai viskositas dan densitas.