Metoda Value Engineering adalah suatu metoda yang menganalisa masalah – masalah suatu proyek melalui pendekatan yang sistematis dan terorganisir dengan menghilangkan biaya – biaya yang tidak diperlukan tanpa mengurangi fungsi, penampilan, kualitas dan keandalan dari proyek tersebut. Analisa Value Engineering dilakukan pada proyek pembangunan Gedung Kuliah IAIN Imam Bonjol Padang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui besarnya penghematan biaya pada pekerjaan kolom, balok dan pelat lantai. Proses Value Engineering dibagi menjadi 4 tahap, yaitu tahap informasi, kreatif, analisis dan rekomendasi. Tahapan – tahapan tersebut meliputi tahap pertama yaitu tahap informasi adalah tahapan dimana menerangkan semua informasi umum, kriteria desain dan fungsi dari bagian item pekerjaan yang akan dianalisis dengan cara perhitungan kembali dengan menggunakan bantuan progam komputer SANSPRO V.5.00. Kedua yaitu tahap kreatif tahap yang berisi alternatif – alternatif yang diusulkan. Tahap ketiga adalah tahap analisis yaitu pencarian bobot sesuai kriteria dan perhitungan biaya dan tahap keempat tahap rekomendasi yaitu tahap dimana berisi rencana awal, usulan, dasar pertimbangan dan hasil penelitian. Hasil analisis perhitungan alternatif struktur kolom, balok dan pelat lantai didapatkan hasil dengan memunculkan alternatif 2 yaitu dengan dihasilkan total penghematan sebesar Rp. 90.819.228,52 atau sebesar 6.08 % sehingga dapat disimpulkan bahwa aplikasi Value Engineering pada proyek pembangunan Gedung Kuliah IAIN Imam Bonjol Padang dapat memperkecil biaya pekerjaan yang direncanakan.