Masalah yang ada dalam penelitian “Perilaku Sosial Pekerja Anak Dibawah Umur Di Desa Lamahala Jaya Kecamatan Adonara Timur Kabupaten Flores Timur” antara lain 1) Faktor-faktor apa yang menjadi alasan anak dibawah umur dipekerjakan, 2) Bagaimana perilaku sosial anak di lingkungan keluarga, tempat kerja dan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Untuk mendeskripsikan faktor-faktor penyebab adanya pekerja anak dibawah umur di desa Lamahala Jaya 2) Untuk mendeskripsikan perilaku sosial pekerja anak di bawah umur pekerja anak dibawah umur di desa Lamahala Jaya. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kulaitatif. Hakikat penelitian kualitatif adalah mengamat orang dalam lingkungan hidupnya dalam berinteraksi dengan mereka, berusajha memahami bahasa dan taksiran mereka tentang dunia dan sekitarnya, mendekati atau berinteraksi dengan orang yang berhubungan dengan focus penelitian dengan tujuan mencoba memahami, menggali pandangan dan pengalaman mereka untuk mendapat informasi atau data yang diperlukan, dimana peran peneliti sebagai instrument dalam mengumpulkan dalam menggunakan pengamatan langsung, wawancara, studi dokumentasi. Penelitian ini tentang “Perilaku Sosial Pekerja Anak Dibawah Umur Di Desa Lamahala Jaya Kecamatan Adonara Timur Kabupaten Flores Timur”. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) faktor yang mempengaruhi anak adalah faktor internal dan faktor external, faktor internal adalah keinginan pribadi anak, sedangkan faktor externalnya adalah potensi alam dalam hal ini lokasi pekerjaan orangtua, lingkungan tempat tinggal, kebiasaan, kekerabatan dan ekonomi, 2) perilaku sosial anak anak di lingkungan keluarga kurang baik seperti kurangnya komunikasi dan lemahnya pengawasan orangtua pada anak, pada lingkungan kerja anak memiliki perilaku sosial yang kurang baik dimana komunikasi dan pergaulannya tidak berjalan dengan baik, dilingkungan masyarakat berhubungan dengan komunikasi dan kerjasama yang kurang baik sebab anak-anak lebih memilih untuk bergaul dengan teman kerja dan bertindak tidak sewajarnya seperti: merokok, miras , mengecat rambut, dan berkelahi dibandingkan melakukan hal positif dengan masyarakat lainnya. Berdasarkan beberapa hasil penelitian yang dikemukakan peneliti dapat dilihat bahwa anak-anak yang bekerja sangat mempengaruhi perilaku sosialnya baik dilingkungan keluarga, tempat kerja dan lingkungan masyarakat.