Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Collaborative Governance: Lampung Province Promotional Tourism Promotion based on Digital Media Miswwan Gumanti; Bernadhita H. S. Utami; Rita Irviani; Fauzi Fauzi
Prosiding International conference on Information Technology and Business (ICITB) 2019: INTERNATIONAL CONFERENCE ON INFORMATION TECHNOLOGY AND BUSINESS (ICITB) 5
Publisher : Proceeding International Conference on Information Technology and Business

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The tourism sector is able to provide large revenues to the regional and state treasury. Tourism in Indonesia has an important role in increasing the country's foreign exchange as an attraction for foreign tourists coming to the country and stakeholders pay attention to the progress of tourism in Indonesia. After the implementation of decentralization in every region of Indonesia, it gives flexibility to manage their own households. Pesawaran Regency, Lampung Province is one of the areas that is currently experiencing a change from the tourism sector which is very promising to increase Regional Original Revenue and public welfare with various promotional efforts through the development of the digital era which is very rapid. From the results of the study show: the role of local government collaborative governance of tourism promotion through digital society Pesawaran, Lampung provides a very large contribution to the development in the area of regional tourism, this condition is seen from the number of visits to local tourism and hotel guests available in Bandar Lampung. Almost all Hotels in Bandar Lampung collaborate with local tourism objects to provide services to tourists to the tourist attractions in Pesawaran, Lampung. Tourism promotion is inseparable with the important role of the digital era, widely available in Electronic Commerce. One of the authorities of local governments in the provisions of Law No. 10 of 2009 concerning Tourism. The position of the Regional Tourism Promotion Board is as a regional government partner in developing and determining tourism promotion policy strategies between the central and regional governments and coordinating in the tourism sector.Keywords: collaborative governance; tourism; digital era; Pesawaran
Pemberdayaan Digital Marketing Pada UMKM Roti di Desa Margodadi Bernadhita H. S. Utami; Ponidi Ponidi; Novi A. K. Dewi; Wulandari Wulandari; Wahyu Setiawan
NEAR: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2021): NEAR
Publisher : Komunitas Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Suatu negara yang memliki potensi usaha sangat berpengaruh sebagai penggerak maupun penopang bagi perekonomian suatu negara yang salah satunya yaitu usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) adalah jenis kegiatan yang dijalankan dengan sekala kecil bukan dari perusahaan maupun yang memiliki pemasukan kurang dari 300. UMKM ini sangat penting bagi negara yang bersangkutan dan lebih dimanfaatkan oleh pemerintah untuk mengatasi permasalahan yang terjadi seperti mengurangi tingkat pengangguran yang ada. Dalam suatu usaha peranan teknologi dalam hal ini menjadi solusi yang sangat di butuhkan dalam hal pemasaran maupun mencari informasi sebagai inovasi bagi pengusaha home industry tersebut. Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang meningkat saat ini didesa Margodadi Kabupaten Pringsewu Lampung adalah usaha makanan seperti usaha roti (home industry) milik bapak Dedi Sumantri pengusaha home industry yang memanfaatkan peranan teknologi seperti media sosial diantaranya yaitu media sosial facebook, whatsapp, instgram maupun media social lainya dapat menghubungkan banyak orang dengan sangat mudah sehingga media social menjadi alat yang sangat trend dalam melakukan penjualan pemasaran yang bertujuan untuk mencapai apa yang diinginkan yang menjadi konsep pemasaran mulai dari pemenuhan produk, penerapan harga, pengiriman barang dan mempromosikan suatu barang yang dijual atau dipasarkan. Tujuan dan manfaat yaitu menciptakan kemandirian serta dapat meningkatkan pendapatan usaha bagi pengusaha roti serta perekonomian keluarga,mengurangi penggguran dan membantu masyarakat.
Pelatihan Pengelolaan Keuangan Berbasis Teknologi Informasi Bagi UMKM di Desa Margodadi Bernadhita H. S. Utami; Miswan Gumanti; Novi A. K. Dewi; Adi P. Nanda; Sariyah Astuti; Yoeyong Rahsel; Yoga A. Pratama
NEAR: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): NEAR
Publisher : Komunitas Dosen Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32877/nr.v1i2.431

Abstract

Kecepatan dan ketepatan adaptasi para pelaku usaha mikro kecil menengah untuk bersaing, salah satunya ditentukan oleh ditentukan oleh kemampuan pemanfaatan teknologi dalam proses produksi, distribusi, pemasaran, maupun pengelolaan keuangan. Margodadi merupakan salah satu desa di Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu, Lampung memiliki kurang lebih seratus UMKM yang tercatat di Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Pringsewu. Menyadari pentingnya pengelolaan keuangan parktis menggunakan aplikasi berbasis android, maka tim pengabdian STMIK Pringsewu mengadakan pelatihan untuk membantu warga khususnya pelaku usaha mikro kecil menengah untuk mengenal, mengetahui, dan menggunakan manfaat penggunaan pengelolaan keuangan berbasis teknologi informasi dalam sistem pembukuan debit kredit. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan aplikasi pembukuan cash flow bagi para pelaku usaha di Desa Margodadi. Pelatihan ini berfokus pada keuangan, sehingga pelaku usaha akan diberikan penjelasan mengenai cara mengelola pendapatan, menggunakan media ataupun aplikasi gratis yang mendukung. Metode yang digunakan dalam aktivitas pengabdian ini meliputi ceramah, demo, dan diskusi untuk memantapkan pengetahuan peserta UMKM. Melalui kuisioner yang diberikan kepada peserta, dari 92% peserta yang telah memiliki usaha, 76% di antaranya tertarik menggunakan aplikasi pengelolaan keuangan “Bukukas”.