Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sistem Informasi Wisata Kuliner Sebagai Referensi Pengenalan Objek Wisata Madura Berbasis Website Nuke Sephiana; Laili Cahyani; Muhlis Tahir; Prita Dellia; Jamilatul Aisyiah
EDUTIC Vol 9, No 1 (2022): November 2022
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (709.612 KB) | DOI: 10.21107/edutic.v9i1.17381

Abstract

Madura merupakan salah satu Pulau di Provinsi Jawa Timur yang terletak di sebelah timur laut Jawa. Pulau Madura memiliki banyak destinasi wisata diantaranya wisata alam, wisata religi, wisata buatan, dan wisata kuliner. Dari semua tujuan wisata, tempat wisata yang paling terkait adalah wisata kuliner. Sehingga sangat disayangkan ketika wisatawan berwisata ke Pulau Madura, wisatawan tidak tahu kemana harus mencari tempat yang menjual makanan khas Madura. Informasi wisata kuliner yang kurang update, menjadikan wisatawan kebingungan dalam memilih wisata kuliner yang sesuai dengan kriteria yang diinginkan. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu mengembangkan sistem informasi wisata kuliner Madura berbasis website sebagai referensi pengenalan objek wisata di Madura. Dengan adanya sistem ini dapat diketahui sebaran data wisata kuliner dan dapat mendorong masyarakat, khususnya di Madura agar melakukan penggalian potensi wisata kuliner. Sistem informasi wisata kuliner Madura dikembangkan dengan metode penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R and D) dengan menggunakan model waterfall yang terdiri dari analisis, desain, kode, pengujian, dan pemeliharaan. Desain rancangan sistem ini menggunakan model rancangan UML (Unified Modelling Language), dan dikembangkan menggunakan bahasa pemrograman PHP serta untuk penyimpanan menggunakanan database MySql. Pengujian sistem ini menggunakan pengujian black box dan pengujian kuisioner kepada masyarakat Madura. Hasil dari pengujian ahli sistem untuk mengetahui kelayakan sistem memperoleh persentase 100% masuk dalam kategori sangat layak. Uji coba pengguna dengan pengujian 15 pengguna mendapatkan persentase 84% masuk dalam kategori sangat layak. Simpulan dari penelitian ini yaitu sistem informasi yang dikembangkan layak digunakan sebagai sistem informasi pengenalan objek wisata kuliner Madura berbasis website.
Sistem Rekomendasi Wisata Kuliner Madura Menggunakan Content Based Filtering: Madura Culinary Tourism Recommendation System Using Content Based Filtering Cahyani, Laili; Nuke Sephiana; Muhlis Tahir; Jamilatul Aisyiah
EXPLORE IT : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Informatika Vol 16 No 1 (2024): Jurnal Explore IT Edisi June 2024
Publisher : Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Universitas Yudharta Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/explorit.v16i1.5366

Abstract

Madura adalah sebuah pulau yang terletak di timur laut pulau Jawa. Madura menarik dikunjungi sebab potensi kearifan lokalnya yang beragam, salah satunya wisata kuliner. Dari banyaknya jumlah wisata kuliner, pengunjung pulau Madura belum tentu mengenal wisata kuliner di sana. Pengunjung merasa bingung dalam menentukan wisata kuliner terdekat dengan area yang dikunjungi atau sesuai harapan mereka. Sehingga diperlukan aplikasi yang menyediakan rekomendasi untuk dijadikan referensi oleh pengunjung dalam memilih wisata kuliner. Oleh karenanya, dikembangkan sistem rekomendasi wisata kuliner menggunakan metode content based filtering sebagai referensi pengenalan wisata kuliner Madura. Metode content based filtering menawarkan rekomendasi sesuai pilihan pengguna yang didasarkan pada informasi atau deskripsi suatu objek. Metode content based filtering dalam riset ini memanfaatkan TF-IDF dan Cosine Similarity sebagai algoritma untuk melakukan perhitungan bobot nilai setiap dokumen. Confusion matrix digunakan dalam pengujian sistem dan didapatkan nilai akurasi 96,2%, precision 77%, recall 61%, serta F-Measure 65%, pada treshold 5. Sedangkan untuk threshold 10, didapatkan nilai akurasi 97,2%, precision 70%, recall 100%, dan F-Measure 78%. Sehingga, hasil pencarian optimal diperoleh dari threshold 10. Melalui sistem ini, pengunjung lebih mudah dalam memperoleh petunjuk terkait wisata kuliner Madura. Dengan begitu, diharapkan seluruh informasi wisata kuliner Madura lebih dikenal masyarakat, baik di dalam ataupun di luar pulau Madura sebagai upaya pengembangan potensi kearifan lokal.