Artikel ini bertujuan untuk mengetahui upaya KPU Kota Padang dalam mensosialisasikan Rumah Pintar Pemilu sebagai sarana pendidikan politik bagi pemilih pemula. Pendidikan politik bagi pemilih pemula merupakan hal yang sangat konvensial mengingat pemilih pemula rentan dipengaruhi oleh berbagai faktor yang ikut menetukan preferensi politik. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Penentuan informan dalam penelitian ini mengunakan teknik purposive sampling dengan teknik pengumpulan data antara lain observasi, wawancara dan dokumentasi. Uji keabsahan data mengunakan teknik triangulasi sumber. Data yang diperoleh selama penelitian dianalisis mengunakan teknik analisis data yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Adapun upaya yang dilakukan oleh KPU Kota Padang dalam mensosialisasikan Rumah Pintar Pemilu sebagai sarana pendidikan politik adalah dengan melakukan sosialisasi melalui web resmi KPU Kota Padang, layanan kunjungan seacara langsung, Sosialisasi KPU Goes To School atau KPU Goes To Campus. Terdapat beberapa kendala dalam sosialisasi tersebut diantaranya kekurangan sumber daya manusia, anggaran, dan kurangnya minat masyarakat yang rendah untuk mengunjungi Rumah Pintar Pemilu. Oleh karena itu perlu dilakukan penguatan peran Rumah Pintar Pemilu sebagai sarana pendidikan politik bagi pemilih pemula.