Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan implementasi program Gerakan Keamanan Pangan Desa dalam pemberdayaan masyarakat di Nagari Paninggahan Kabupaten Solok. Penelitian ini dilaksanakan dengan metode kualitatif deskriptif serta pemilihan informan dilakukan dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi serta dokumentasi. Keabsahan data diuji dengan teknik triangulasi sumber dan metode. Sedangkan dalam analisis data menggunakan teknik manual data analysis procedure (MDAP) yaitu dengan membuat catatan harian, transkip, koding, kategorisasi, tema dan memos. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi program gerakan keamanan pangan desa dalam pemberdayaan masyarakat di Nagari Paninggahan Kabupaten Solok sudah terlaksana dan berjalan dengan cukup baik namun belum sepenuhnya optimal. Hal ini disebabkan karena adanya beberapa kendala yang ditemui pada proses terlaksananya program gerakan keamanan pangan desa tersebut. Kendala yang ditemui yaitu rendahnya tingkat ekonomi masyarakat, kurangnya pengetahuan masyarakat terkait pangan yang aman, fasilitas yang belum mencukupi serta sumber daya manusia yang kurang memadai. Sedangkan upaya yang dilaksanakan dalam mengatasi kendala yaitu melaksanakan kegiatan kampanye, menambah sumber daya manusia serta menambah fasilitas penunjang kegiatan program.