Yusnali - Budianti
UIN Sumatera Utara

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Radikalisme Dalam Pendidikan (Studi Analisis Terhadap Isu-Isu Kontemporer) Yusnali - Budianti; Haidir Haidir
EDU-RILIGIA: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam dan Keagamaan Vol 6, No 2 (2022): April-Juni
Publisher : Pascasarjana UIN Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47006/er.v6i2.10969

Abstract

PPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis fenomena radikalisme dalam pendidikan. Kita ketahui kekerasan atas nama agama yang sering dikenal dengan istilah radikalisme agama semakin tampak di depan mata kita dan sungguh sangat membahayakan. Bahkan ketika kita menyaksikan berbagai informasi berita, baik melalui media cetak maupun online terdapatnya kasus-kasus yang mencerminkan radikalisme. Sehingga sikap radikalisme inilah yang akhirnya melatarbelakangi adanya gerakan terorisme. Bahkan hal ini terjadi pada dunia pendidikan. Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan penelitian bahwa radikalisme dalam pendidikan memiliki potensi ancaman yang sangat berbahaya dalam mewujudkan kelangsungan kualitas pendidikan. Radikalisme bisa muncul kapan saja, dari mana saja dan dapat dilakukan oleh siapa saja. Oleh sebab itu radikalisme perlu di sikapi secara utuh dan komprehensif yang meliputi berbagai aspek melakukan sinergi secara rapi dan tepat. Radikalisme menyangkut persoalan cara pikir, kepribadian dan sikap perilaku. Fenomena radikalisme yang mengatas namankan agama menyasar para kaum muda terutama kaum muda Islam yang notabenya masih berstatus pelajar khususnya pada tingkat SMP dan SMA. Hal ini karena pada tingkat SMP/SMA merupakan masa remaja yang ingin menemukan jati dirinya. Adapun upaya yang harus dilakukan oleh pihak lembaga pendidikan, yaitu melakukan sinergisitas secara internal dan eksternal dalam lingkup pendidikan. Maka dengan kerjasama yang intens, utuh dan menyeluruh dari berbagai pihak sehingga dalam realitasmya benar benar sesuai harapan yaitu menangkal atau menghilangkan radikalisme dalam pendidikan.KKata Kunci: Radikalisme, Pendidikan, Isu-Isu Kontemporer
Radikalisme Dalam Pendidikan (Studi Analisis Terhadap Isu-Isu Kontemporer) Yusnali - Budianti; Haidir Haidir
EDU-RILIGIA: Jurnal Ilmu Pendidikan Islam dan Keagamaan Vol 6, No 2 (2022): April-Juni
Publisher : Pascasarjana UIN Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47006/er.v6i2.10969

Abstract

PPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis fenomena radikalisme dalam pendidikan. Kita ketahui kekerasan atas nama agama yang sering dikenal dengan istilah radikalisme agama semakin tampak di depan mata kita dan sungguh sangat membahayakan. Bahkan ketika kita menyaksikan berbagai informasi berita, baik melalui media cetak maupun online terdapatnya kasus-kasus yang mencerminkan radikalisme. Sehingga sikap radikalisme inilah yang akhirnya melatarbelakangi adanya gerakan terorisme. Bahkan hal ini terjadi pada dunia pendidikan. Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan penelitian bahwa radikalisme dalam pendidikan memiliki potensi ancaman yang sangat berbahaya dalam mewujudkan kelangsungan kualitas pendidikan. Radikalisme bisa muncul kapan saja, dari mana saja dan dapat dilakukan oleh siapa saja. Oleh sebab itu radikalisme perlu di sikapi secara utuh dan komprehensif yang meliputi berbagai aspek melakukan sinergi secara rapi dan tepat. Radikalisme menyangkut persoalan cara pikir, kepribadian dan sikap perilaku. Fenomena radikalisme yang mengatas namankan agama menyasar para kaum muda terutama kaum muda Islam yang notabenya masih berstatus pelajar khususnya pada tingkat SMP dan SMA. Hal ini karena pada tingkat SMP/SMA merupakan masa remaja yang ingin menemukan jati dirinya. Adapun upaya yang harus dilakukan oleh pihak lembaga pendidikan, yaitu melakukan sinergisitas secara internal dan eksternal dalam lingkup pendidikan. Maka dengan kerjasama yang intens, utuh dan menyeluruh dari berbagai pihak sehingga dalam realitasmya benar benar sesuai harapan yaitu menangkal atau menghilangkan radikalisme dalam pendidikan.KKata Kunci: Radikalisme, Pendidikan, Isu-Isu Kontemporer