Violitta Demo Ham Crisdayanti
Universitas Sains dan Teknologi Komputer

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PERSEDIAAN BARANG DAGANG DENGAN METODE FIFO Tantik Sumarlin; Violitta Demo Ham Crisdayanti
Jurnal Akuntansi dan Bisnis Vol 2 No 1 (2022): Mei 2022 : Jurnal Akuntansi dan Bisnis
Publisher : LPPM Politeknik Pratama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (644.758 KB) | DOI: 10.51903/jiab.v2i1.23

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Apotek Balongsari Sehat yang terdapat di Balongsari, Pringapus Kabupaten Semarang. dalam pencatatan persediaan barang yang masih menggunakan cara manual yaitu dengan menulis data barang di buku besar. Pengelolaan persediaan barang dagang dengan cara manual, dapat menimbulkan kesalahan dalam perhitungan dan besar resiko terjadinya kehilangan data. Tujuan Metode yang digunakan dalam pencatatan persediaan barang dagang yaitu metode FIFO (first in first out), dimana penentuan persediaan didasarkan pada anggapan bahwa barang yang pertama kali masuk diasumsikan keluar pertama kali. Metode penelitian menggunakan R & D (Research and Development) yaitu metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi observasi (penelitian), wawancara terhadap objek penelitian dan studi dokumen melalui jurnal, gambar atau karya dari peneliti sebelumnya. Hasil penelitian adalah suatu sistem informasi akuntansi dengan metode FIFO yang di bangun menggunakan Visual Basic.Net. sistem membantu proses pencatatan persediaan barang dagang, mempermudah pembuatan laporan barang. Sistem memberikan fitur pencarian data, menghitung harga jual dengan ketentuan obat bebas 1,7% dan obat keras 2,5% dilakukan otomatis oleh sistem dan menggunakan data base MySQL serta memiliki 3 akses pengguna. Hasil angket validator internal 3,1 dan eksternal 3,2 Perbandingan kinerja sistem lama dan baru di tunjukan dari hasil penilaian angket sebesar 43,33% : 85,00%. Terdapat peningkatan kinerja sistem sebesar 41,67%, sehingga sistem baru tergolong dalam kategory sangat efektif