ABSTRACTFlow of globalization in all fields has increased and brought changes to people's behavior and lifestyle, including family food consumption patterns, such as unhealthy lifestyle, high consumption of junk-food and fast food, consumption of high-calorie foods, consumption of fatty foods, consumption of cigarettes and alcohol, and low consumption of fiber, fruit and vegetables, and physical activity. These changes have unwittingly influenced the epidemiological transition with increasing cases of non-communicable diseases (NCDs) such as heart disease, tumors, diabetes, hypertension, kidney failure and so on (Sam et al, 2017). One of the non-communicable diseases (PTM) that has received a lot of attention is Diabetes Mellitus (DM). Based on data at the Ciapayung District Health Center, Jakarta in 2019-2021, Diabetes Mellitus patients have increased every year. Based on this, the researchers were interested in conducting a study entitled "The Effect of Dietary Compliance and Physical Activity on Blood Sugar Levels in Diabetes Mellitus Patients at the Cipayung District Health Center, Jakarta in 2022". To determine the effect of adherence to diet and physical activity on blood sugar levels before and after. pre-experimental with a one-group post-test pre-test. Univariate analysis showed that most of the characteristics of respondents were > 35 years old, had high school education, sex had the same number, most of the post-test dietary adherence were obedient, most of the post-test physical activity were light activity and post-test blood sugar levels. mostly 99-199 mg/dL. Bivariate analysis showed that there was an effect of dietary adherence and physical activity on pre-test and post-test blood sugar levels in patients with diabetes mellitus (p.value 0.000). There is a significant effect of adherence to diet and physical activity on blood sugar levels in patients with diabetes mellitus at the Cipayung District Health Center, Jakarta in 2022. Keywords: Dietary Compliance, Physical Activity, Blood Sugar Levels ABSTRAKArus globalisasi di segala bidang, telah banyak meningkat dan membawa perubahan pada perilaku dan gaya hidup masyarakat termasuk dalam pola konsumsi makanan keluarga, seperti gaya hidup yang tidak sehat, tingginya konsumsi junk-food dan fast food, konsumsi pangan tinggi kalori, konsumsi makanan berlemak, konsumsi rokok dan alkohol, serta rendahnya konsumsi serat, buah dan sayur, dan aktivitas fisik. Perubahan tersebut tanpa disadari telah memberi pengaruh terhadap terjadinya transisi epidemiologi dengan semakin meningkatnya kasus-kasus penyakit tidak menular (PTM) seperti penyakit jantung, tumor, diabetes, hipertensi, gagal ginjal dan sebagainya (Sam et al, 2017). Salah satu penyakit tidak menular (PTM) yang menyita banyak perhatian adalah Diabetes Melitus (DM). Berdasarkan data di puskesmas kecamatan ciapayung Jakarta tahun 2019-2021 pada pasien Diabetes Melitus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Berdasarkan hal tersebut maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul “Pengaruh Kepatuhan Pola Makan Dan Aktivitas Fisik Terhadap Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus di Puskesmas Kecamatan Cipayung Jakarta Tahun 2022”. Mengetahui pengaruh kepatuhan pola makan dan aktivitas fisik terhadap kadar gula darah sebelum dan sesudah. pre-eksperimen dengan rancangan pre-test post-test one grup. Analisis univariat menunjukkan sebagian besar karakteristik responden berusia > 35tahun, berpendidikan SMA, jenis kelamin memiliki jumlah yang sama, kepatuhan pola makan post-test sebagian besar patuh, aktivitas fisik sebagian post-test besar beraktivitas ringan dan kadar gula darah post-test sebagian besar 99-199 mg/dL. Analisis bivariat menunjukkan adanya pengaruh kepatuhan pola makan dan aktivitas fisik terhadap kadar gula darah pre-test dan post-test pada pasien diabetes melitus (p.value 0,000). Ada pengaruh yang signifikan kepatuhan pola makan dan aktivitas fisik terhadap kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus di Puskesmas Kecamatan Cipayung Jakarta Tahun 2022. Kata Kunci: Kepatuhan Pola Makan, Aktvitas Fisik, Kadar Gula Darah