p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL KEBIDANAN
Miftakhul Khairoh
Universitas dr. Soetomo

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Penggunaan Bedak Tabur pada Area Genetalia Bayi Usia 0-9 Bulan Terhadap Kejadian Diaper Rash di PMB Fadilah Desa Bulukagung Madura Miftakhul Khairoh; Arkha Roosyaria
Jurnal Kebidanan Vol 12 No 2 (2022): Jurnal Kebidanan September 2022
Publisher : ITSKES Insan Cendekia Medika Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35874/jib.v12i2.1088

Abstract

Ruam popok atau sering disebut dengan diaper rash adalah ruam merah terang disebabkan oleh iritasi dari kulit yang terkena urine atau kotoran yang berlangsung lama di bawah popok anak. Kulit bayi masih sensitif disebabkan fungsi-fungsinya yang masih terus berkembang terutama pada lapisan epidermis atau lapisan terluar kulit. Penelitian ini menganalisis hubungan penggunaan bedak tabur pada area genetalia bayi usia 0-9 bulan terhadap kejadian diaper rash di PMB Fadilah Desa Bulukagung Madura. Penelitian korelasi, cross sectional, Populasi sebanyak 23 bayi usia 0-9 bulan yang mengalami diaper rash, sampel sebanyak 23 bayi, Purposive Sampling, pengumpulan data observasi , alat ukur cheklist, analisis chi square, α (0,05). Hubungan penggunaan bedak tabur pada area genetalia bayi usia 0-9 bulan terhadap kejadian diaper rash, didapat bahwa dari 23 bayi yang mengalami diaper rash dan diberikan bedak tabur pada area genetalia 15 (80%) bayi yaitu sebagian besar mengalami kejadian diaper rash berat. Hasil analisa statistik dengan uji chi square, diperoleh hasil ρ = 0.000 dengan taraf 0,05 yang berarti ρ=0,000 <0,05 maka ada hubungan penggunaan bedak tabur pada area genetalia bayi usia 0-9 bulan terhadap kejadian diaper rash. Kesimpulan : Adanya hubungan penggunaan bedak tabur pada area genetalia bayi usia 0-9 bulan terhadap kejadian diaper rash di PMB Fadilah Desa Bulukagung Madura.