Rannie Dyah Khatamisari Rachaju
Universitas Langlangbuana

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Realitas Komunikasi Orang Tua dengan Balita Kecanduan Gawai di Kota Bandung Rannie Dyah Khatamisari Rachaju; Nia Pusparini; Acep Juandi
Dialektika Vol 9 No 1 (2022): Maret
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32816/dialektika.v9i1.2118

Abstract

Kecanduan gawai merupakan ancaman serius bagi tumbuh kembang balita karena dapat membuat mereka menjadi pribadi tertutup hingga sulit untuk bersosialisasi, sehingga orang tua diharapkan menyadari ancaman tersebut dan berupaya mengawasi serta membatasi anak menggunakan gawai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motif tujuan, motif penyebab, dan makna dari pemberian gawai oleh orang tua pada anak balita mereka yang masih bersekolah TK. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi fenomenologi. Subjek penelitian ini adalah orang tua murid yang memiliki anak usia sekolah TK di Kota Bandung. Proses pengumpulan data diperoleh melalui wawancara mendalam dan pengamatan terhadap informan, sedangkan untuk data penunjang diperoleh melalui dokumentasi, hasil penelitian sebelumnya, dan wawancara pihak terkait lainya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa motif tujuan orang tua memberikan gawai pada anak balitanya yakni sebagai upaya memaksimalkan pemanfaatan teknologi sehingga tumbuh kembang anak bisa maksimal, motif penyebab orang tua memberi gawai pada anak balita, karena melihat secara terus-menerus bahwa orang tua lainnya yang memberikan anak mereka gawai, makna pemakaian gawai pada anak dianggap sebagai sarana hiburan. Namun karena kurangnya wawasan terhadap dampak yang ditimbulkan membuat anak berakhir kecanduan gawai dengan tidak disadari.
Realitas Perempuan Driver Ojek Online Dina Alamianti; Rannie Dyah Khatamisari Rachaju; Rodhiyat Fajar Salim
Jurnal Politikom Indonesiana Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Politikom Indonesiana
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/jpi.v7i2.7833

Abstract

Adanya konstruksi sosial yang bermunculan dari para driver sendiri tentang transportasi online dan konstruksi sosial yang menggambarkan bahwa driver ojek online identik dengan laki-laki, namun profesi ini diminati oleh perempuan walaupun masih belum banyak jumlahnya. Hal ini menunjukkan dominasi laki-laki atas perempuan, masih adanya nilai-nilai patriarki di masyarakat di era emansipasi. Berbagai alasan muncul yang mendasari dari penelitian ini untuk menjelaskan tentang motif penyebab dan motif tujuan dari perempuan driver ojek online yang dikenal sebagai ojol untuk menjalani profesinya serta pengalaman komunikasi dari perempuan driver ojek online saat menjalani profesinya.  Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan studi fenomenologi. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam dan studi dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analysis interactive model dari Miles & Huberman. Hasil penelitian menunjukkan motif penyebab menjadi perempuan driver ojol yakni kondisi ekonomi keluarga, waktu yang fleksibel, status pernikahan, latar belakang pendidikan, diajak teman. Motif tujuan dari perempuan driver ojol yakni motif merubah hidup, memenuhi kebutuhan, bertahan hidup, motif waktu dan motif sosial. Pengalaman komunikasi sebagai perempuan driver ojol yang beragam dengan customer, dan komunitas HDBR (Himpunan Driver Bandung Raya). Kata Kunci: Realitas, Perempuan, Ojek Online, Fenomenologi