Winda Lusiana
Universitas Muhammadiyah Gresik

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

OPTIMALISASI PENERAPAN KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA ERA PANDEMI COVID-19 DI KELAS X SMK ISLAMIC QON GRESIK Winda Lusiana; Ode Moh Man Arfa Ladamay
TAMADDUN Vol 23 No 1 (2022): Tamaddun : Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Keagamaan
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Gresik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30587/tamaddun.v23i1.4657

Abstract

Permasalahan yang akan diangkat pada penelitian ini adalah (a) penerapanKurikulum Berbasis Kompetensi Pendidikan Agama Islam di SMK Islamic Qon Gresik, dan(b) Upaya Optimalisasi Penerapan Kurikulum Berbasis Kompetensi Pendidikan Agama Islampada Era Pandemi Covid-19 di SMK Islamic Qon Gresik. Jenis penelitian ini adalah kualitatifdeskriptif dengan menggunakan pendekatan deduktif-induktif. Penelitian ini adalah penelitianpopulasi yakni semua Guru Agama Islam dan kepala madrasah, metode pengumpulan data yangdigunakan adalah observasi, angket, interviu dan dokumenter, sedangkan untuk menganalisisdata digunakan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan dalam penerapan KurikulumBerbasis Kompetensi PAI selalu mempersiapkan terlebih dahulu yang akan diberikan padasiswa, baik itu berkaitan dengan silabus, perangkat pembelajaran, media, penguasaan materi,buku catatan (pribadi) bahkan performa seorang Guru juga penting, selain Guru selalu memakaibermacam metode pembelajaran yang diselingi dengan hal-hal yang menyenangkan agar tidakjenuh, segala upaya untuk memaksimalkan penerapan kurikulum berbasis kompetensi PAIdilakukan Guru Agama sehingga siswa lebih mandiri dan tidak tergantung pada Guru, dan siswasemakin kreatif mencari problem solving atau bahan-bahan materi yang ada di luar sekolah.Usaha yang dilakukan untuk optimalisasi kurikulum berbasis kompetensi PAI yakni (a)Penyediaan sarana dan prasarana, (b) Menciptakan pengawasan dan kedisiplinan, (c) MGMP,dan (d) Training untuk peningkatan kualitas Guru.Kata Kunci : kurikulum berbasis kompetensi, pendidikan agama islam.