Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

IDENTIFIKASI BAKTERI Escherichia coli PADA UDANG DI PASAR KECAMATAN MEDAN PETISAH MEDAN Juliana Lina; Royali Alfindo; Juliyanti Tarigan
PRIMER (Prima Medical Journal) Vol. 4 No. 1 (2019): Edisi April
Publisher : Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34012/pmj.v4i1.3061

Abstract

Latar Belakang: Indonesia adalah negara potensial untuk usaha bidang perikanan, Salah satu komoditas ekspor hasil perikanan di Indonesia adalah udang karena baik dari segi volume maupun nilai gizi menduduki tempat teratas, namun hambatan yang terjadi adalah Udang memiliki kadar air (70-80%) sehingga memungkinkan terjadinya kondensasi pada permukaan (kulit) yang merupakan media baik pertumbuhan kapang dan bakteri, terutama bakteri E.coli. Kontaminasi pada udang dapat terjadi ketika masih dalam masa pembiakan dalam tambak, pemanenan atau selama penanganan setelah panen dan dapat di sebabkan kontainer udang, air cucian udang, air tambak, hewan peliharaan, insektor, dan hewan pengganggu lainnya, serta pekerja yang menangani udang sejak awal pemanenan. Tujuan: Penelitian ini yaitu untuk mengetahui kandungan bakteri E.Coli pada udang yang dijual di pasar di Kecamatan Medan Petisah. Metode: Penelitian ini bersifat survei analitic secara cross-sectional, yaitu: hubungan timbal – balik atau sebab – akibat. Untuk melihat/menentukan seberapa erat hubungan antara dua variabel. Hasil: Pada penelitian yang dilakukan hasil yang didapat adalah positif E.coli dengan menggunakan metode MPN pada 5 pasar di Kecamatan Medan Petisah yang dilakukan di Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Prima Indonesia Medan. Walaupun positif saat pembelian hendak nya para konsumen mengolah udang dengan memasak udang dengan suhu tinggi (60ºC selama 30 menit) sehingga matang, karena bakteri E.coli akan mati jika dimasak pada suhu tinggi dan matang. Kesimpulan: Dari hasil penelitian ke 5 sampel, udang yang dijual di Kota Medan Kecamatan Medan Petisah tidak memenuhi syarat konsumsi yang ditetapkan pemerintah karena ditemukan bakteri khususnya E.coli dan tidak memenuhi syarat SNI 01-2728.1-2006