This Author published in this journals
All Journal Jurnal Abdiraja
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peningkatan Kualitas Tenaga Kerja pada Pekerjaan Pembesian di Desa Kasengan Kabupaten Sumenep Dwi Deshariyanto; Ach. Desmantri Rahmanto
Jurnal ABDIRAJA Vol 5 No 2 (2022): Jurnal Abdiraja
Publisher : LPPM Universitas Wiraraja Sumenep, Jalan Raya Sumenep Pamekasan KM. 5 Patean Sumenep 69451, Telp. (0328) 673399 Fax. (0328) 673088

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/adr.v5i2.1091

Abstract

Desa kasengan sebuah desa yang berada di Kecamatan Manding Kabupaten Sumenep yang terletak di wilayah dataran tinggi dengan luas wilayah 5,15 Km2. Banyaknya penduduk yang belum tamat sekolah dasar 40,1 % sedangkan yang sudah tamat sekolah dasar 33,7 % dan banyaknya rumah tangga yang bekerja di bidang pertukangan sebesar 18 dan dibidang jasa sebesar 110 rumah tangga (Kecamatan Manding dalam Angka 2017, 2017). Berdasarkan data diatas daerah yang masyarakatnya bekerja dibidang pertukangan dan jasa yaitu Desa Kasengan, namum kondisi sumber daya sebanyak 73,8 % masyarakatnya masih lulusan dibawah sekolah menengah pertama. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra yaitu rendahnya tingkat pendidikan tenaga kerja bidang konstruksi khususnya pekerjaan pembesian, rendahnya tingkat keahlian tenaga kerja pada pekerjaan pembesian, terbatasnya kepemilikan alat pada pekerjaan pembesian dan belum pernah mendapatkan pendampingan dalam peningkatan kualitas tenaga kerja bidang konstruksi khususnya pekerjaan pembesian.Solusi yang ditawarkan dalam menyelesaikan permasalahan mitra yaitu memberikan pengetahuan tentang bidang konstruksi pada pekerjaan yang sesuai dengan standar pembuatan pembesian atau penulangan beton, memberikan pelatihan terkait dengan pekerjaan pembesian yang meliputi prosedur dan teknik pembuatan dan pemasangan pembesian atau penulangan beton, memberikan bantuan alat dalam pembuatan dan pemasangan pekerjaan pembesian pada kelompok tenaga kerja dan memberikan pendampingan kepada tenaga kerja pada pekerjaan pembesian ketika tenaga kerja tersebut melakukan pekerjaan pembesian di lokasi pekerjaan konstruksi. Pelaksanaan kegiatan menghasilkan beberapa peningkatan yaitu tahap implementasi terjadi peningkatan pengetahuan terkait dengan pekerjaan pembesian sebesar 50 % dan peserta atau mitra dapat mengikuti dengan baik serta tahap pendampingan peserta dapat mengikuti atau melakukan pekerjaan pembesian sesuai dengan gambar kerja dan standarisasi pekerjaan pembesian.