SOEHATNO -, SOEHATNO
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Comparison Between HE4, CA-125, and Combination of Both HE4 and CA-125 as Tumor Markers for Epithelial Ovarian Carcinoma Patients MULAWARDHANA, PUNGKY; ASKANDAR, BRAHMANA; -, SOEHATNO
Indonesian Journal of Cancer Vol 6, No 2 (2012): Apr - Jun 2012
Publisher : "Dharmais" Cancer Center Hospital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (13.115 KB)

Abstract

Tujuan: Mengetahui dan membandingkan sensitivitas, spesifisitas, Positive Predictive Value, dan Negative Predictive Value antara  HE4, CA-125, serta kombinasi  HE4 dan CA-125 sebagai  tumor  marker pada pasien  kanker ovarium tipe epitel. Mengetahui adanya korelasi antara kadar HE4 dengan kadar CA-125 serum pada pasien tumor ovarium.Metode penelitian dan tempat:  Penelitian ini merupakan studi observasional analitik dengan  cross-sectional, dilaksanakan di poli, ruang kandungan, dan Laboratorium Patologi  Klinik RSU dr. Soetomo, sert laboratorium Prodia. Sampel dan alur penelitian: Terdapat 53 pasien dengan  tumor  ovarium  yang dioperasi di RSU dr. Soetomo antara Februari sampai  Mei 2011 yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Terhadap masing-masing pasien dilakukan pemeriksaan HE4 dan CA-125 pada  1 hari sebelum operasi.  Setelah  hasil PA selesai,  didapatkan 11 pasien  yang mengalami drop out, 42 pasien  lainnya kami masukkan dalam analisa  penelitian dengan  rincian 17 pasien  kanker ovarium tipe epitel  dan 25 pasien  dengan  tumor  jinak ovarium. Peneliti  berusaha mengetahui dan membandingkan sensitivitas, spesifisitas, Positive Predictive Value, dan Negative Predictive Value antara HE4, CA-125, serta kombinasi HE4 dan CA-125 sebagai tumor marker pasien kanker ovarium tipe epitel.Hasil penelitian: Analisis statistik  Mc Nemar menunjukan kadar CA-125 serum memiliki perbedaan yang bermakna  dengan  hasil PA (p = 0,004), sedangkan kadar HE4 serum (p = 1,000) dan kombinasi kadar HE4 & CA-125 serum (p = 0,344) tidak memiliki perbedaan yang bermakna dengan hasil PA dalam menentukan diagnosis kanker ovarium. Spesifisitas kombinasi HE4 dan CA-125 (88,00%) lebih baik dari HE4 (80,00%) maupun CA-125 (20,00%). Sensitivitas HE4 (76,47%) lebih baik dari CA-125 (70,59%) maupun kombinasi  HE4 dan CA-125 (58,82%). Positive predictive value kombinasi  HE4 dan  CA-125 (76,92%) lebih  baik dari HE4 (72,22%) maupun CA-125 (37,50%). Negative predictive value HE4 (83,33%) lebih baik dari kombinasi HE4 dan CA-125 (75,86%) maupun CA-125 (50,00%). Uji korelasi dari Pearson  menilai semua  pasien  sampel  tumor ovarium mendapatkan adanya korelasi kadar HE4 serum dengan  CA-125 serum, nilai r = 0,453 (p = 0,003).Kesimpulan: Kombinasi HE4 dan CA-125 memiliki nilai diagnostik lebih tinggi dibandingkan dengan  HE4 tunggal  dan CA-125 tunggal  sebagai tumor marker kanker ovarium tipe epitel. Terdapat korelasi antara kadar CA-125 serum  dengan  kadar HE4 serum  pada  pasien  tumor  ovarium, walaupun  tidak ada hubungan patofisiologi antara  kedua tumor marker tersebut.Kata kunci: HE4, CA-125, sensitivitas, spesifisitas, positive  predictive value, negative predictive value, kanker ovarium tipe epitel, tumor jinak ovarium