Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH BRAND IMAGE, BRAND TRUST, DAN BRAND LOYALTY TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA HP OPPO (STUDI PADA KONSUMEN OPPO DI MOJOKERTO) Jasmine Fitria Wibowo; Eny Setyariningsih; Budi Utami
Jurnal Cakrawala Ilmiah Vol. 1 No. 12: Agustus 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jcijurnalcakrawalailmiah.v1i12.3218

Abstract

Beragamnya merek produk smartphone yang tersebar luas dan jauh jangkauannya membuat pembeli lebih berhati-hati dalam memilih produk yang di inginkan, karena pada umumnya merek-merek besar sangat menarik minat pembeli untuk berbelanja. Oppo merupakan salah satu dari bagian ponsel pintar yang mampu menguasai pasar Indonesia. Tujuan penelitian dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh dari brand image, brand trust dan brand loyalty terhadap keputusan pembelian Hp Oppo di Mojokerto dengan menggunakan SPSS version 24. Dengan deskriptif kuantitatif dan teknik dalam pengambilan sampel menggunakan Purposive Sampling. Sampel yang digunakan adalah pengguna Hp Oppo di Mojokerto sejumlah 120 responden. Metode analisis data yakni regresi linier berganda dengan persamaan regresi: Y= 0,693 + 0, 328X1 + 0,176X2 + 0,397X3. Dengan nilai t tabel 1,658 dan nilai F tabel 2,68 dengan tingkat singnifikansi 5%. Berdasarkan uji parsial dapat dibuktikan bahwa: 1) varibel brand image dengan t-hitung 2,957 > t-tabel 1,658 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. 2) variabel brand trust memiliki t-hitung 2,191 > t-tabel 1,658 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. 3) variabel brand loyalty t-hitung 2,957 > t-tabel 1,658. Hal ini membuktikan bahwa brand image, brand trust dan brand loyalty berpengaruh terhadap keputusan pembelian. Hasil uji simultan memiliki F-hitung 43,313 > F-tabel 2,68 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Sedangkan nilai Adjusted R2 0,616 dapat dijelaskan yakni 61,6% dari brand image, brand trust dan brand loyalty berkontribusi dalam mempengaruhi keputusan pembelian. Adapun sisanya yakni 38,4% dijelaskan oleh variabel lain diluar penelitian ini.