Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Implementasi Sharing Edukasi dan Kompetensi Pentingnya Ham di SMA 19 Batam Johny Budiman; Suyono Saputro; Tan Wan I; Hendra Dewantara; Rahmadhanti Rahmadhanti; Jacelyn Christina Yeo; Salsabilla Febriatul husna
National Conference for Community Service Project (NaCosPro) Vol 4 No 1 (2022): The 4th National Conference of Community Service Project 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Internasional Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37253/nacospro.v4i1.6937

Abstract

Target dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah mengedukasi serta menyadarkan betapa pentingnya hak asasi manusia dalam kehidupan sehari-hari dengan menggunakan media yang mudah dipahami dan menyenangkan. Ruang lingkup dari artikel ini ialah proses sharing edukasi dan kompetensi mengenai pentingnya HAM kepada pelajar yang berada di dunia pendidikan dan akan segera terjun ke lapangan pekerjaan. Metode yang digunakan dalam sharing edukasi ini yaitu dengan melakukan wawancara antara dua pihak, observasi dengan melakukan pengamatan dan pencatatatan secara sistematis untuk mendapatkan data dan dokumentasi yang bertujuan untuk mendapatkan keterangan atau bukti. Hasil dari perancangan luaran kegiatan dari SEPORA yang dilaksanakan berupa power point untuk mempermudah dalam menyampaikan materi sharing dan edukasi yang akan dilaksanakan, video edukasi yang berisikan penjelasan mengenai HAM, baik itu dari segi pengertian, fungsi, manfaat, sejarah dan upaya yang bisa dilakukan untuk menegakan HAM, quiziz berisikan soal-soal yang telah disusun dan dirancang oleh tim sebagai media evaluasi dari sebelumnya dan poster instagram digunakan sebagai pengingat kegiatan dan mempermudah dalam penyebaran informasi yang akan dilaksanakan. Dari kegiatan pengabdian yang telah diimplementasikan, dapat disimpulkan bahwa kesadaran terhadap HAM sangat penting khususnya di dunia pendidikan. Karena dengan memahami HAM para pelajar menjadi lebih tahu bagaimana cara menggunakan hak mereka dan lebih menghargai setiap perbedaan yang ada. Sehingga dapat meminimalisir pelanggaran HAM yang terjadi khususnya di dunia pendidikan.