Iggrea Christianna Pratiwy
UKSW ( UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA) Jawa Tengah Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Work Family Conflict dengan Kinerja (Job Performance) Karyawan Wanita Swalayan Laris Ambarawa Iggrea Christianna Pratiwy; Sutarto Wijono
JPAI: Jurnal Perempuan dan Anak Indonesia Vol. 4 No. 1 (2022): JPAI: Jurnal Perempuan dan Anak Indonesia
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35801/jpai.4.1.2022.41556

Abstract

Para karyawan wanita pada saat menjalani karir sebagai seorang karyawan  yang telah menikah dituntut untuk dapat berperan sebagai istri, serta ibu yang mengasuh dan merawat keluarganya. Work family conflict terjadi ketika terjadi konflik peran antara peran di dalam keluarga dan peran di dalam organisasi. Work family conflict yang dialami oleh karyawan wanita akan mempengaruhi kondisi psikologis karyawan dan berpengaruh secara tidak langsung pada kinerja karyawan. Work family conflict akan mempengaruhi tinggi rendahnya kinerja dari seorang karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara work family conflict dengan kinerja karyawan wanita swalayan Laris Ambarawa. Subjek pada penelitian ini adalah karyawan wanita yang telah menikah di  swalayan Laris Ambarawa dengan menggunakan teknik sampel jenuh dengan subjek sebanyak 31 karyawan. Pengumpulan data untuk variabel kinerja menggunakan skala yang disusun oleh Koopmans (2013) yang terdiri dari 47 item dan variabel Work Family Conflict  menggunakan alat ukur yang disusun oleh Carlson, Kacmar, dan Williams (2000), yang terdiri dari 18 item. Analisis data menggunakan uji korelasi product moment dari Pearson. hasil yang diperoleh dari perhitungan tersebut adalah r = -0.605 dengan signifikansi sebesar 0,000 (p<0.05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa ada hubungan negatif antara work family conflict dengan kinerja karyawan wanita swalayan Laris Ambarawa. Semakin tinggi work family conflict maka semakin rendah kinerja dan sebaliknya semakin tinggi kinerja maka semakin rendah work family conflict.