Fheni Dhelniati
Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Riau, Riau

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kepatuhan Pajak Generasi Muda di Kota Pekanbaru: Semu atau Potensial? Dian Hafiza Triana; Daffa Muzzain Hanami Delsi; Fheni Dhelniati; Fadly Ardiansyah; Linda Hetri Suriyanti; Dwi Fionasari
Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia Vol 6, No 2 (2022): REVIU AKUNTANSI DAN BISNIS INDONESIA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/rabin.v6i2.16228

Abstract

Latar Belakang: Permasalahan terkait kepatuhan pajak masih menjadi isu yang serius. Rendahnya kepatuhan pajak berdasarkan angka realisasi penerimaan pajak daerah Kota Pekanbaru, jumlah wajib pajak terdaftar serta jumlah wajib pajak yang melaporkan SPTnya kurang dari 16% jika dilihat dari jumlah angkatan kerja usia produktif. Dalam penelitian ini mahasiswa dinilai sebagai agent of change, director of control dan berkedudukan strategis.Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara tax morale, pengetahuan tentang pajak dan tingkat kepercayaan pada hukum dan pemerintah dengan kepatuhan pajak generasi muda di Kota Pekanbaru. Kemudian penelitian ini juga dilakukan untuk mengetahui apakah lingkungan sosial dapat memoderasi hubungan tersebut atau tidak.Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian empiris dengan teknik survei dengan jenis data primer yang dikumpulkan melalui kuesioner. Jumlah sampel adalah 398 responden. Teknik sampling menggunakan cluster sampling. Teknik analisis data menggunakan SEM-PLS dan diolah menggunakan aplikasi Warp-PLS Versi 7.0.Hasil Penelitian: Penelitian ini memberikan bukti secara empiris bahwa tax morale, pengetahuan tentang pajak, tingkat kepercayaan pada hukum dan pemerintah merupakan faktor yang penting dalam mengoptimalkan tingkat kepatuhan pajak generasi muda di Kota Pekanbaru serta lingkungan sosial sebagai pemoderasi juga ditemukan membawa pengaruh terhadap kepatuhan pajak generasi muda.Keaslian/Kebaruan Penelitian: Ruang lingkup riset hanya dilakukan pada mahasiswa fakultas non ekonomi dari lima universitas yang memiliki tax center di Kota Pekanbaru sehingga generalisasi hasil riset masih belum tentu bisa disamakan dengan daerah lain. Riset ini menguji kepatuhan generasi muda di Kota Pekanbaru dengan memasukkan peran lingkungan sosial sebagai pemoderasi.
Eksistensi Single Identity Number Melalui NIK Menjadi NPWP Terhadap Pemenuhan Kewajiban Perpajakan, Efektifkah? Nella Ayu Novia; Fheni Dhelniati; M. Yoan Eka Putra; Roaina Amelia; Linda Hetri Suriyanti
Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia Vol 7, No 2 (2023): REVIU AKUNTANSI DAN BISNIS INDONESIA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/rabin.v7i2.19987

Abstract

Latar Belakang: Permasalahan mengenai pemenuhan atas kewajiban perpajakan masih menjadi permasalahan yang belum mampu dipecahkan salah satunya diindikasikan dengan adanya kesenjangan antara wajib pajak yang terdaftar dengan angkatan kerja yang sedang bekerja. Tujuan: Riset ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris pengaruh Penerapan Single Identitiy Number (SIN), pengetahuan dan pemahaman peraturan perpajakan terhadap pemenuhan kewajiban wajib pajak orang pribadi di KPP Pratama Pekanbaru Senapelan yang dimoderasi oleh preferensi risiko. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui tingkat efektivitas penerapan SIN.Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode campuran (mixed method) dengan menggunakan data primer. Data kuantitatif diperoleh dengan metode survei menggunakan instrumen kuesioner, sedangkan data kualitatif bersumber diperoleh melalui wawancara. Data kuantitatif selanjutnya dianalisis menggunakan teknik analisis SEM-PLS menggunakan software WarpPLS 7.0. Adapun data kualitatif dianalisis menggunakan trianggulasi teknik (wawancara dan observasi) dan trianggulasi sumber.Hasil Penelitian: Penelitian ini memberikan bukti secara empiris bahwa SIN dan pengetahuan dan pemahaman peraturan perpajakan adalah faktor yang dapat meningkatkan pemenuhan kewajiban perpajakan orang pribadi. Adapun preferensi risiko memiliki peran dalam menurunkan pengaruh SIN serta pengetahuan dan pemahaman peraturan perpajakan dalam meningkatkan pemenuhan kewajiban perpajakan di KPP Pratama Pekanbaru Senapelan. Berdasarkan hasil wawancara dan hasil jawaban responden, terdapat kesamaan yaitu tingkat efektivitas pemadanaan NIK menjadi NPWP dapat dikatakan cukup baik atau sebesar 41,51%.Keaslian/Kebaruan Penelitian: Penelitian ini menguji pemenuhan kewajiban perpajakan di KPP Pratama Pekanbaru Senapelan dengan menguji peran preferensi risiko sebagai pemoderasi serta penelitian menggunakan mix method untuk melihat dua unsur tersebut dalam meneliti masalah riset.
Eksistensi Single Identity Number Melalui NIK Menjadi NPWP Terhadap Pemenuhan Kewajiban Perpajakan, Efektifkah? Nella Ayu Novia; Fheni Dhelniati; M. Yoan Eka Putra; Roaina Amelia; Linda Hetri Suriyanti
Reviu Akuntansi dan Bisnis Indonesia Vol. 7 No. 2 (2023): REVIU AKUNTANSI DAN BISNIS INDONESIA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18196/rabin.v7i2.19987

Abstract

Latar Belakang: Permasalahan mengenai pemenuhan atas kewajiban perpajakan masih menjadi permasalahan yang belum mampu dipecahkan salah satunya diindikasikan dengan adanya kesenjangan antara wajib pajak yang terdaftar dengan angkatan kerja yang sedang bekerja. Tujuan: Riset ini bertujuan untuk membuktikan secara empiris pengaruh Penerapan Single Identitiy Number (SIN), pengetahuan dan pemahaman peraturan perpajakan terhadap pemenuhan kewajiban wajib pajak orang pribadi di KPP Pratama Pekanbaru Senapelan yang dimoderasi oleh preferensi risiko. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui tingkat efektivitas penerapan SIN.Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode campuran (mixed method) dengan menggunakan data primer. Data kuantitatif diperoleh dengan metode survei menggunakan instrumen kuesioner, sedangkan data kualitatif bersumber diperoleh melalui wawancara. Data kuantitatif selanjutnya dianalisis menggunakan teknik analisis SEM-PLS menggunakan software WarpPLS 7.0. Adapun data kualitatif dianalisis menggunakan trianggulasi teknik (wawancara dan observasi) dan trianggulasi sumber.Hasil Penelitian: Penelitian ini memberikan bukti secara empiris bahwa SIN dan pengetahuan dan pemahaman peraturan perpajakan adalah faktor yang dapat meningkatkan pemenuhan kewajiban perpajakan orang pribadi. Adapun preferensi risiko memiliki peran dalam menurunkan pengaruh SIN serta pengetahuan dan pemahaman peraturan perpajakan dalam meningkatkan pemenuhan kewajiban perpajakan di KPP Pratama Pekanbaru Senapelan. Berdasarkan hasil wawancara dan hasil jawaban responden, terdapat kesamaan yaitu tingkat efektivitas pemadanaan NIK menjadi NPWP dapat dikatakan cukup baik atau sebesar 41,51%.Keaslian/Kebaruan Penelitian: Penelitian ini menguji pemenuhan kewajiban perpajakan di KPP Pratama Pekanbaru Senapelan dengan menguji peran preferensi risiko sebagai pemoderasi serta penelitian menggunakan mix method untuk melihat dua unsur tersebut dalam meneliti masalah riset.