This Author published in this journals
All Journal Irfani
Amalia Rizki Pautina
IAIN Sultan Amai

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM BIMBINGAN KONSELING PADA MADRASAH UNGGULAN Amalia Rizki Pautina; Asriyati Nadjamuddin; Fatmawati Mile
Irfani (e-Journal) Vol. 17 No. 1 (2021): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/ir.v17i1.2191

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengatahui keefektifan program Bimbingan dan Konseling di MAN 1 Kota Gorontalo dari aspek input dan output dan untuk mengetahui hambatan dan solusi dari pelaksanaan program Bimbingan dan Konseling di MAN 1 Kota Gorontalo yang berorientasi pada ketercapaian tujuan (Goal-Oriented). Meode penelitian yang digunakan yakni penelitian evaluatif dengan pendekatan kualitatif, penentuan subjek penelitian dilakukan sampling warga madrasah yang akan dijadikan informan penelitian dengan teknik “purposive sampling”. Instrumen yang digunakan yakni pedoman observasi, pedoman wawancara. Teknik pengumpulan sebagai yakni Observasi, pengamatan, Wawancara, Dokumentasi. Hasil Penelitian menjelaskan bahwa (1) Program Bimbingan dan Konseling di MAN 1 Kota Gorontalo dari aspek input (Goal-Oriented) yakni efektif, dilihat dari fasilitas atau sarana dan prasarana serta personel pelayan bimbingan konseling. (2) Program Bimbingan dan Konseling di MAN 1 Kota Gorontalo dari aspek output (Goal-Oriented) yakni efektif dilihat dari beberapa indikator yang disimpulkan berada pada kategori baik dan sangat baik, seperti respon siswa yang positif, kemajuan siswa dan hasil belajar yang signifikan meningkat. (3). Hambatan dan solusi dari pelaksanaan program Bimbingan dan Konseling di MAN 1 Kota Gorontalo (Goal-Oriented) yakni dari segi hambatan, yakni waktu, Persoalan yang dihadapi guru, kondisi siswa, Latar belakang keluarga, pemahaman siswa tentang BK, kondisi lapangan, penyelesaian masalah yang belum terorganisir, keterbatasan petugas. Adapun solusinya adalah Intens Pelaksanaan kordinasi, melibatkan seluruh warga madrasah, orang tua, dan lembaga psikologi, penambahan petugas BK, pengefektifan jam pelajaran dan waktu istirahat, sosialisasi keberadaan bimbingan dan konseling di madrasah, pendekatan keislaman dan kekeluargaan menjadi salah satu pemecahan masalah kesiswaan yang efektif.