Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN SENTRA UNTUK MENGOPTIMALKAN KECERDASAN MAJEMUK Ana Aulia; Nur Lailatul Fitri; Tatang Aulia Rahman
Al-Hikmah : Indonesian Journal of Early Childhood Islamic Education Vol 6 No 02 (2022): ijecie
Publisher : IAI Al Hikmah Tuban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35896/ijecie.v6i02.411

Abstract

Abstrak Artikel ini membahas mengenai sudut pandang model pembelajaran sentra dalam pendidikan anak usia dini. Pembelajaran yang sesuai kebutuhan anak yaitu pembelajaran yang dapat mengembangkan multiple intelligence anak secara optimal. Kajian dari artikel ini dilatar belakangi oleh pentingnya pendidikan anak usia dini sebagai pondasi dalam membentuk dan mengembangkan karakter anak sedini mungkin. Penelitian ini dimaksud untuk menjawab pokok permasalahan bagaimanakah penerapan model pembelajaran sentra dan bagaimana mengembangkan multiple intelligence anak pada TK Islam Plus Insan Kamil Tuban. Data diperoleh dengan cara melakukan observasi, dokumentasi dan wawancara unutuk mencari gambaran mengenai realita pelaksanaan model pembelajran Sentra dan kiat-kiat mengembangkan multilpe intelligence anak melalui pembelajaran Sentra di lembaga PAUD. Seluruh data yang diperoleh dipilih dan dikelompokkan yang kemudian dapat dianalisis serta dituangkan dalam bentuk kata-kata sehingga dapat ditarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan pembelajaran sentra yang dilaksanakan pada TK Islam Plus Insan Kamil dilakukan dengan baik dan sangat membantu dalam mengembangkan multiple intelegence anak dengan cepat serta menyenangka bagi anak sehingga tanpa sadar, kecerdasan mereka dapat terangkat. Namun ada beberapa hal yang perlu di seragamkan lagi terkait penyampaian pijakan bermain sentra di setiap kelas-kelasnya, dan penyediaan alat bermain perlu divariasikan lebih baik lagi, karna seluruh proses pembelajaran baik dalam pembuatan perangkat pembelajaran meliputi RPPM, RPPH dan media APE serta pijakan dalam bermain sentra hampir semua mereka laksanakan dengan sangat baik. Kata Kunci: Multiple Intelligence, Pendidikan, Sentra. Abstract This article discusses the point of view of the central learning model in early childhood education. Learning according to children's needs is learning that can develop children's multiple intelligences optimally. The study of this article is motivated by the importance of early childhood education as a foundation in shaping and developing children's character as early as possible. This research is intended to answer the main problem of how to apply the learning center model and how to develop children's multiple intelligence at Islamic Kindergarten Plus Insan Kamil Tuban. Data were obtained by observing, documenting and interviewing to find a picture of the reality of implementing the Sentra learning model and tips for developing children's multiple intelligences through learning Centers in PAUD institutions. All data obtained are selected and grouped which can then be analyzed and put into words so that conclusions can be drawn. The results showed that the application of learning centers carried out at Islamic Kindergarten Plus Insan Kamil was done well and was very helpful in developing children's multiple intelligences quickly and was fun for children so that without realizing it, their intelligence could be raised. However, there are a number of things that need to be uniformed again regarding the delivery of the playing center footing in each of its classes, and the provision of playing equipment needs to be varied even better, because the whole learning process is good in making learning tools including RPPM, RPPH and APE media as well as footholds in playing center almost everything they do very well. Keywords: Multiple Intelligence, Education, Center.
Manajemen Kepala Sekolah Dalam Mengembangkan Jiwa Kewirausahaan Siswa Di SMP Negeri 1 Balen Tatang Aulia Rahman; Rohma Yaniah; Nurotun Mumtahanah
Al Hikmah: Jurnal Studi Keislaman Vol. 12 No. No. 02 (2022): AL HIKMAH
Publisher : Institut Agama Islam Al-Hikmah Tuban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/hjsk.v12iNo. 02.3955

Abstract

Abstrak, Pendidikan adalah wadah yang paling tepat untuk membentuk jiwa kewirausahaan seseorang khususnya bagi siswa. Penelitian ini mengkaji tentang manajemen kepala sekolah dalam mengembangkan jiwa kewirausahaan siswa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data ini adalah Kepala sekolah, penanggungjawab kegiatan, dan siswa. Hasil analisa yang diketahui adalah 1) Manajemen Kepala sekolah dilakukan melalui empat proses yaitu a)Perencanaan, Kepala sekolah menyusun progam kewirausahaan b)Pengorganisasian, Kepala sekolah memberikan tanggungjawab terhadap guru dan siswa untuk mengkoordinator kegiatan, dalam kegiatan perkebunan, perikanan, dan pertanian siswa diajari cara menanam, memberi makan ikan, cara pengairan tanaman, dan cara pengolahan kegiatan c)Pelaksanaan, dilakukan satu minggu satu kali setiap hari Sabtu dan digilir setiap kelas oleh koordinatornya d)Kepala sekolah untuk evaluasi mengadakan rapat terhadap penanggungjawab kegiatan. 2) Faktor pendukung dari semua warga sekolah mendukung semua kegiatan, sarana dan prasarana yang memadai, dan adanya penanggungjawab masing-masing kegiatan. Faktor penghambat waktu yang kurang efektif, pemasaran kegiatan hanya diadakan pada momen-momen tertentu. Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengembangkan jiwa kewirausahaan siswa agar dapat berfikir kreatif, inovatif, tanggungjawab, dan kerja kerja keras. Kata Kunci: Manajemen Kepala Sekolah, Kewirausahaan, Siswa Abstract, Education is the most appropriate place to form a person's entrepreneurial spirit, especially for students. This study examines the management of school principals in developing students' entrepreneurial spirit. This research uses qualitative research methods with descriptive research type. Collecting data using interviews, observation, and documentation. The source of this data is the principal, the person in charge of the activity, and students. The results of the analysis that are known are 1) Principal management is carried out through four processes, namely a) Planning, the principal prepares an entrepreneurial program b) Organizing, the principal assigns responsibility to teachers and students to coordinate activities, in plantation, fishery, and agricultural activities students are taught how to plant, feed fish, how to irrigate plants, and how to process activities c) Implementation, carried out once a week every Saturday and rotated each class by the coordinator d) The principal for evaluation holds a meeting of the person in charge of the activity. 2) Supporting factors from all school members support all activities, adequate facilities and infrastructure, and the existence of a person in charge of each activity. Ineffective time-limiting factor, marketing activities are only held at certain moments. This activity aims to develop the entrepreneurial spirit of students so they can think creatively, innovatively, take responsibility, and work hard. Keywords: Principal Management, Entrepreneurship, Students
PENERAPAN METODE OUTDOOR LEARNING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DI RA Hartik '; Nurul Novitasari; Tatang Aulia Rahman
Al-Hikmah : Indonesian Journal of Early Childhood Islamic Education Vol 7 No 1 (2023): Ijecie
Publisher : IAI Al Hikmah Tuban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35896/ijecie.v7i1.553

Abstract

Abstrak Penelitian ini menjelaskan tentang penerapan metode outdoor learning untuk meningkatkan motivasi belajar siswa RA Al Irsyad pada tahun pelajaran 2022/2023. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa setelah diterapkannya metode outdoor learning motivasi belajar siswa meningkat dari 19 siswa hanya ada 2 siswa yang Mulai Berkembang (MB), sedangkan 7 siswa Berkembang Sesuai Harapan (BSH) dan 9 siswa Berkembang dengan Baik (BSB). Dari hasil tersebut dapat dikatakan metode outdoor learning mampu meningkatkan motivasi belajar siswa RA Al Irsyad Jatirogo tahun pelajaran 2022/2023. Faktor pendukung pada penelitian ini adalah media pembelajaran mudah didapat dan tidak mahal, kegiatan belajar lebih bebas dan menyenangkan, media belajar konkrit dan siswa lebih aktif. Sedangkan faktor penghambatnya adalah kurangnya konsentrasi, memakan banyak waktu apabila lokasi belajar jauh, dan cuaca panas dingin serta polusi udara yang menyebabkan siswa mudah terserang penyakit. Kata Kunci: motivasi belajar, outdoor learning, metode pembelajaran. Abstract This study describes the application of the outdoor learning method to increase the learning motivation of RA Al Ersyad students in the 2022/2023 school year. This research use desciptive qualitative approach. Data collection methods used are interviews, observation and documentation. The results of this study indicate that after the application of the outdoor learning method, student learning motivation increased from 19 students, only 2 students started to develop (MB), while 7 students developed according to expectations (BSH) and 9 students developed well (BSB). From these results it can be said that the outdoor learning method is able to increase the learning motivation of RA Al Irsyad Jatirogo students for the 2022/2023 academic year. Supporting factors in this study are learning media that are easy to obtain and inexpensive, learning activities are more free and enjoyable, learning media are concrete and students are more active. While the inhibiting factors are lack of concentration, it takes a lot of time if the study location is far away, and hot and cold weather and air pollution make students susceptible to disease. Keywords: motivation to learn, outdoor learning, learning methods
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN SENTRA UNTUK MENGOPTIMALKAN KECERDASAN MAJEMUK Ana Aulia; Nur Lailatul Fitri; Tatang Aulia Rahman; Siti Istiqomah,
Al Hikmah: Indonesian Journal of Early Childhood Islamic Education (IJECIE) Vol 6 No 02 (2022): ijecie
Publisher : Universitas Al-Hikmah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35896/ijecie.v6i02.411

Abstract

Abstrak Artikel ini membahas mengenai sudut pandang model pembelajaran sentra dalam pendidikan anak usia dini. Pembelajaran yang sesuai kebutuhan anak yaitu pembelajaran yang dapat mengembangkan multiple intelligence anak secara optimal. Kajian dari artikel ini dilatar belakangi oleh pentingnya pendidikan anak usia dini sebagai pondasi dalam membentuk dan mengembangkan karakter anak sedini mungkin. Penelitian ini dimaksud untuk menjawab pokok permasalahan bagaimanakah penerapan model pembelajaran sentra dan bagaimana mengembangkan multiple intelligence anak pada TK Islam Plus Insan Kamil Tuban. Data diperoleh dengan cara melakukan observasi, dokumentasi dan wawancara unutuk mencari gambaran mengenai realita pelaksanaan model pembelajran Sentra dan kiat-kiat mengembangkan multilpe intelligence anak melalui pembelajaran Sentra di lembaga PAUD. Seluruh data yang diperoleh dipilih dan dikelompokkan yang kemudian dapat dianalisis serta dituangkan dalam bentuk kata-kata sehingga dapat ditarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan pembelajaran sentra yang dilaksanakan pada TK Islam Plus Insan Kamil dilakukan dengan baik dan sangat membantu dalam mengembangkan multiple intelegence anak dengan cepat serta menyenangka bagi anak sehingga tanpa sadar, kecerdasan mereka dapat terangkat. Namun ada beberapa hal yang perlu di seragamkan lagi terkait penyampaian pijakan bermain sentra di setiap kelas-kelasnya, dan penyediaan alat bermain perlu divariasikan lebih baik lagi, karna seluruh proses pembelajaran baik dalam pembuatan perangkat pembelajaran meliputi RPPM, RPPH dan media APE serta pijakan dalam bermain sentra hampir semua mereka laksanakan dengan sangat baik. Kata Kunci: Multiple Intelligence, Pendidikan, Sentra. Abstract This article discusses the point of view of the central learning model in early childhood education. Learning according to children's needs is learning that can develop children's multiple intelligences optimally. The study of this article is motivated by the importance of early childhood education as a foundation in shaping and developing children's character as early as possible. This research is intended to answer the main problem of how to apply the learning center model and how to develop children's multiple intelligence at Islamic Kindergarten Plus Insan Kamil Tuban. Data were obtained by observing, documenting and interviewing to find a picture of the reality of implementing the Sentra learning model and tips for developing children's multiple intelligences through learning Centers in PAUD institutions. All data obtained are selected and grouped which can then be analyzed and put into words so that conclusions can be drawn. The results showed that the application of learning centers carried out at Islamic Kindergarten Plus Insan Kamil was done well and was very helpful in developing children's multiple intelligences quickly and was fun for children so that without realizing it, their intelligence could be raised. However, there are a number of things that need to be uniformed again regarding the delivery of the playing center footing in each of its classes, and the provision of playing equipment needs to be varied even better, because the whole learning process is good in making learning tools including RPPM, RPPH and APE media as well as footholds in playing center almost everything they do very well. Keywords: Multiple Intelligence, Education, Center.
PENERAPAN METODE OUTDOOR LEARNING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DI RA Nurul Novitasari; Tatang Aulia Rahman
Al Hikmah: Indonesian Journal of Early Childhood Islamic Education (IJECIE) Vol 7 No 1 (2023): Ijecie
Publisher : Universitas Al-Hikmah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35896/ijecie.v7i1.553

Abstract

Abstrak Penelitian ini menjelaskan tentang penerapan metode outdoor learning untuk meningkatkan motivasi belajar siswa RA Al Irsyad pada tahun pelajaran 2022/2023. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa setelah diterapkannya metode outdoor learning motivasi belajar siswa meningkat dari 19 siswa hanya ada 2 siswa yang Mulai Berkembang (MB), sedangkan 7 siswa Berkembang Sesuai Harapan (BSH) dan 9 siswa Berkembang dengan Baik (BSB). Dari hasil tersebut dapat dikatakan metode outdoor learning mampu meningkatkan motivasi belajar siswa RA Al Irsyad Jatirogo tahun pelajaran 2022/2023. Faktor pendukung pada penelitian ini adalah media pembelajaran mudah didapat dan tidak mahal, kegiatan belajar lebih bebas dan menyenangkan, media belajar konkrit dan siswa lebih aktif. Sedangkan faktor penghambatnya adalah kurangnya konsentrasi, memakan banyak waktu apabila lokasi belajar jauh, dan cuaca panas dingin serta polusi udara yang menyebabkan siswa mudah terserang penyakit. Kata Kunci: motivasi belajar, outdoor learning, metode pembelajaran. Abstract This study describes the application of the outdoor learning method to increase the learning motivation of RA Al Ersyad students in the 2022/2023 school year. This research use desciptive qualitative approach. Data collection methods used are interviews, observation and documentation. The results of this study indicate that after the application of the outdoor learning method, student learning motivation increased from 19 students, only 2 students started to develop (MB), while 7 students developed according to expectations (BSH) and 9 students developed well (BSB). From these results it can be said that the outdoor learning method is able to increase the learning motivation of RA Al Irsyad Jatirogo students for the 2022/2023 academic year. Supporting factors in this study are learning media that are easy to obtain and inexpensive, learning activities are more free and enjoyable, learning media are concrete and students are more active. While the inhibiting factors are lack of concentration, it takes a lot of time if the study location is far away, and hot and cold weather and air pollution make students susceptible to disease. Keywords: motivation to learn, outdoor learning, learning methods