Pemecahan masalah merupakan bagian dari tujuan matematika di sekolah. Faktanya di SMK IT Al-Izhar, soal pemecahan masalah masih belum optimal dipahami oleh siswa, sehingga siswa melakukan kesalahan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan tujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah ditinjau dari disposisi matematis siwa pada materi SPLDV. Subjek dalam penelitian ini adalah 19 orang siswa kelas X SMK IT Al-Izhar Pekanbaru, kemudian direduksi menjadi 9 siswa. Instrumen penelitian yang digunakan adalah soal tes pemecahan masalah pada materi SPLDV. angket disposisi matematis dan pedoman wawancara. Data dianalisis melalui 3 tahapan yaitu reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematis siswa pada materi SPLDV masih rendah. Ditinjau dari disposisi matematis, subjek dengan disposisi matematis tinggi dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah SPLDV terdapat kesalahan memahami (comprehension error), kesalahan transformasi (transformation error) dan kesalahan penulisan (encording error). Subjek dengan tingkat disposisi matematis sedang dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah SPLDV terdapat kesalahan membaca (reading error), kesalahan memahami (comprehension error), kesalahan transformasi (transformation error), kesalahan ketrampilan proses (process skil error), dan kesalahan penulisan (encording error).Subjek dengan tingkat disposisi matematis rendah dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah SPLDV terdapat kesalahan membaca (reading error), kesalahan memahami (comprehension error), kesalahan transformasi (transformation error), kesalahan ketrampilan proses (process skil error) dan kesalahan penulisan (encording error).